Senin, 31 Oktober 2011

Aspek hukum dalam bisnis (tulisan bab 2)

Nama :Gina Aisyah P.S
Kelas :3 DD 03
Npm :36209572
Mk :Aspek hukum dalam bisnis (softskill)

(Tulisan bab 2)
-Sejarah Sepak bola di Indonesia tulisan ke-1
Sejarah Sepak Bola Indonesia menjadi keinginan banyak pihak untuk dibakukan sehingga publik mendapatkan informasi yang jelas, utuh, dan ilmiah. Kalau sejarah kerajaan besar di Nusantara saja dapat teridentifikasi, tapi mengapa sepak bola Indoonesia tidak juga ada kejelasan? Sayang sampai sekarang hal ini masih menjadi misteri yang tak terungkapkan.
Untuk memaparkan dan mengungkapkan sejarah Sepak Bola Indonesia di shalimow.com dilakukan dengan pencarian dengan mesin pencarianpun tak kunjung mendapat sajian informasi yang memadai. Demikian juga dengan menelusurinya melalui pustaka, mulai dari took buku sampai toko buku bekas di kawasan Senin, Jakarta tak kunjung jua mendapatkan informasi penting juga.
Sempat terfikir oleh aku bahwa jangan-jangan memang belum ada satupun dokumen yang validitasnya kuat yang mengungkap Sejarah Sepak Bola Indonesia. Atau paling tidak hasil penelitian sejarah mengenai Sejarah Sepak Bola Indonesia oleh para sejarahwan, dst. Dan ketika menuliskan artikel ini saya semakin yakin akan dugaan bahwa Sejarah lahirnya Sepak Bola Indonesia memang belum ada.
Kesulitan yang pasti terjadi adalah tidak ditemukanya dokumen sejarah seperti lazimnya peninggalan purbakala yang berupa candi, tulisan di daun lontar, alat-alat, dll. Mungkin juga karena olahraga sepakbola dianggap sebagai aktifitas sosial yang kurang penting sehingga tidak terdokumentasikan dengan baik oleh nenek moyang kita. Agak berbeda dengan beberapa peninggalan sejarah Romawi dan Eropa ynag menemukan akan aktifitas sepak bola.
Hal yang sama juga terjadi pada pencarian mengenai sejarah munculnya olahraga sepak bola dimuka bumi ini yang masih juga mengundang perdebatan. Beberapa dokumen sejarah dunia menjelaskan bahwa sepak bola lahir sejak masa Romawi, sebagian lagi menjelaskan sepak bola berasal dari negeri Tiongkok, dst.
Disisi lain Bill Muray, seorang sejarahwan sepak bola, dalam bukunya The World Game: A History of Soccer, menjelaskan bahwa permainan sepak bola sudah dikenal sejak awal Masehi, masyarakat Mesir Kuno sudah mengenal teknik membawa dan menendang bola yang terbuat dari buntalan kain linen.
Menurut pendapat saya benang kusut tentang sejarah sepakbola Indonesia bisa mulai diurai dengan meneliti dokumen sejarah Indonesia yang ada di negeri Belanda. Menurut analisa saya sejarah olahraga sepakbola ini diawali oleh pendatang dari luar negeri, bukan dari Indonesia asli.


-Sejarah Coklat tulisan ke-2
Cokelat dihasilkan dari kakao (Theobroma cacao) yang diperkirakan mula-mula tumbuh di daerah Amazon utara sampai ke Amerika Tengah. Mungkin sampai ke Chiapas, bagian paling selatan Meksiko. Orang-orang Olmec memanfaatkan pohon dan, mungkin juga, membuat “cokelat” di sepanjang pantai teluk di selatan Meksiko. Dokumentasi paling awal tentang cokelat ditemukan pada penggunaannya di sebuah situs pengolahan cokelat di Puerto Escondido, Honduras sekitar 1100 -1400 tahun SM [1]. Residu yang diperoleh dari tangki-tangki pengolahan ini mengindikasikan bahwa awalnya penggunaan kakao tidak diperuntukkan untuk membuat minuman saja, namun selput putih yang terdapat pada biji kokoa lebih condong digunakan sebagai sumber gula untuk minuman beralkohol.
Residu cokelat yang ditemukan pada tembikar yang digunakan oleh suku Maya kuno di Río Azul, Guatemala Utara, menunjukkan bahwa Suku Maya meminum cokelat di sekitar tahun 400 SM. Peradaban pertama yang mendiami daerah Meso-Amerika itu mengenal pohon “kakawa” yang buahnya dikonsumsi sebagai minuman xocolātl yang berarti minuman pahit. Menurut mereka, minuman ini perlu dikonsumsi setiap hari, entah untuk alasan apa. Namun, tampaknya cokelat juga menjadi simbol kemakmuran. Cara menyajikannya pun tak sembarangan. Dengan memegang wadah cairan ini setinggi dada dan menuangkan ke wadah lain di tanah, penyaji yang ahli dapat membuat busa tebal, bagian yang membuat minuman itu begitu bernilai. Busa ini sebenarnya dihasilkan oleh lemak kokoa (cocoa butter) namun kadang-kadang ditambahkan juga busa tambahan. Orang Meso-Amerika tampaknya memiliki kebiasaan penting minum dan makan bubur yang mengandung cokelat. Biji dari pohon kakao ini sendiri sangat pahit dan harus difermentasi agar rasanya dapat diperolah. Setelah dipanggang dan dibubukkan hasilnya adalah cokelat atau kokoa. Diperkirakan kebiasaan minum cokelat suku Maya dimulai sekitar tahun 450 SM - 500 SM. Konon, konsumsi cokelat dianggap sebagai simbol status penting pada masa itu. Suku Maya mengonsumsi cokelat dalam bentuk cairan berbuih ditaburi lada merah, vanila, atau rempah-rempah lain. Minuman Xocoatl juga dipercaya sebagai pencegah lelah, sebuah kepercayaan yang mungkin disebabkan dari kandungan theobromin di dalamnya.
Ketika peradaban Maya klasik runtuh (sekitar tahun 900) dan digantikan oleh bangsa Toltec, biji kokoa menjadi komoditas utama Meso-Amerika. Pada masa Kerajaan Aztec berkuasa (sampai sekitar tahun 1500 SM) daerah yang meliputi Kota Meksiko saat ini dikenal sebagai daerah Meso-Amerika yang paling kaya akan biji kokoa. Bagi suku Aztec biji kokoa merupakan “makanan para dewa” (theobroma, dari bahasa Yunani). Biasanya biji kokoa digunakan dalam upacara-upacara keagamaan dan sebagai hadiah.
Cokelat juga menjadi barang mewah pada masa Kolombia-Meso Amerika, dalam kebudayaan mereka yaitu suku Maya, Toltec, dan Aztec biji kakao (cacao bean) sering digunakan sebagai mata uang [2]. Sebagai contoh suku Indian Aztec menggunakan sistem perhitungan dimana satu ayam turki seharga seratus biji kokoa dan satu buah alpukat seharga tiga biji kokoa [3]
Sementara tahun 1544 M, delegasi Maya Kekchi dari Guatemala yang mengunjungi istana Spanyol membawa hadiah, di antaranya minuman cokelat.


Cokelat cair.
Di awal abad ke-17, cokelat menjadi minuman penyegar yang digemari di istana Spanyol. Sepanjang abad itu, cokelat menyebar di antara kaum elit Eropa, kemudian lewat proses yang demokratis harganya menjadi cukup murah, dan pada akhir abad itu menjadi minuman yang dinikmati oleh kelas pedagang. Kira-kira 100 tahun setelah kedatangannya di Eropa, begitu terkenalnya cokelat di London, sampai didirikan “rumah cokelat” untuk menyimpan persediaan cokelat, dimulai di rumah-rumah kopi. Rumah cokelat pertama dibuka pada 1657.
Di tahun 1689 seorang dokter dan kolektor bernama Hans Sloane, mengembangkan sejenis minuman susu cokelat di Jamaika dan awalnya diminum oleh suku apothekari, namun minuman ini kemudian dijual oleh Cadbury bersaudara [4].
Semua cokelat Eropa awalnya dikonsumsi sebagai minuman. Baru pada 1847 ditemukan cokelat padat. Orang Eropa membuang hampir semua rempah-rempah yang ditambahkan oleh orang Meso-Amerika, tetapi sering mempertahankan vanila. Juga mengganti banyak bumbu sehingga sesuai dengan selera mereka sendiri mulai dari resep khusus yang memerlukan ambergris, zat warna keunguan berlilin yang diambil dari dalam usus ikan paus, hingga bahan lebih umum seperti kayu manis atau cengkeh. Namun, yang paling sering ditambahkan adalah gula. Sebaliknya, cokelat Meso-Amerika tampaknya tidak dibuat manis.
Cokelat Eropa awalnya diramu dengan cara yang sama dengan yang digunakan suku Maya dan Aztec. Bahkan sampai sekarang, cara Meso-Amerika kuno masih dipertahankan, tetapi di dalam mesin industri. Biji kokoa masih sedikit difermentasikan, dikeringkan, dipanggang, dan digiling. Namun, serangkaian teknik lebih rumit pun dimainkan. Bubuk cokelat diemulsikan dengan karbonasi kalium atau natrium agar lebih mudah bercampur dengan air (dutched, metode emulsifikasi yang ditemukan orang Belanda), lemaknya dikurangi dengan membuang banyak lemak kokoa (defatted), digiling sebagai cairan dalam gentong khusus (conched), atau dicampur dengan susu sehingga menjadi cokelat susu (milk chocolate).

Aspek hukum dalam bisnis (bab 2)

Nama :Gina Aisyah P.S
Kelas :3 DD 03
Npm :36209572
Mk :Aspek hukum dalam bisnis (softskill) bab 2
-Hukum perdata
Salah satu bidang hukum yang mengatur hubungan-hubungan antara individu-individu dalam masyarakat dengan saluran tertentu. Hukum perdata disebut juga hukum privat atau hukum sipil. Salah satu contoh hukum perdata dalam masyarakat adalah jual beli rumah atau kendaraan .
Hukum perdata dapat digolongkan antara lain menjadi:
1. Hukum keluarga
2. Hukum harta kekayaan
3. Hukum benda
4. Hukum Perikatan
5. Hukum Waris
-Sistematika Hukum Perdata di Indonesia
Sistematika Hukum Perdata (BW) ada 2 pendapat.
Pendapat yang pertama yaitu, dari pemberlaku Undang-Undang berisi:
Buku I : berisi mengenai orang. Di dalamnya diatur hukum tentang diri seseorang dan hukum kekeluargaan.
Buku II : berisi tentang hal benda. Dan di dalamnya diatur hukum kebendaan dan hukum waris.
Buku III : berisi tentang perikatan. Di dalamnya diatur hak-hak dan kewajiban timbal balik antara orang-orang atau pihak-pihak tertentu.
Buku IV : berisi tentang pembuktian dan daluarsa. Di dalamnya diatur tentang alat-alat pembuktian dan akibat-akibat hukum yang timbul dari adanya daluwarsa itu.

Pendapat pembentuk Undang-Undang (BW)
§ Buku 1 : mengenai orang
§ Buku II : mengenai benda
§ Buku III : mengenai perikatan
§ Buku IV : mengenai pembuktian

Pendapat yang kedua menurut Ilmu Hukum/ Doktrin dibagi dalam 4 bagian yaitu:
I. Hukum tentang diri seseorang (pribadi)
Mengatur tentang manusia sebagai subyek dalam hukum, mengatur tentang prihal kecakapan untuk memiliki hak-hak dan kecakapan untuk bertindak sendiri melaksanakan hak-hak itu dan selanjutnya tentang hal-hal yang mempengaruhi kecakapan-kecakapan itu.

II. Hukum Kekeluargaan
Mengatur prihal hubungan-hubungan hukum yang timbul dari hubungan kekeluargaan yaitu:
- Perkawinan beserta hubungan dalam lapangan hukum kekayaan antara suami dengan istri, hubungan antara orang tua dan anak, perwalian dan curatele.

III. Hukum Kekayaan
Mengatur prihal hubungan-hubungan hukum yang dapat dinilai dengan uang. Jika kita mengatakan tentang kekayaan seseorang maka yang dimaksudkan ialah jumlah dari segala hak dari kewajiabn orang itu dinilaikan dengan uang.
Hak-hak kekayaan terbagi lagi atas hak-hak yang berlaku terhadap tiap-tiap oarang, oleh karenanya dinamakan hak Mutlak dan hak yang hanya berlaku terhadap seseorang atau pihak tertentu saja dan karenanya di namakan hak perseorangan.
Hak mutlak yang memberikan kekuasaan atas suatu benda yang dapat terlihat dinamakan hak kebendaan. Hak mutlak yang tidak memberikan kekuasaan atas suatu benda yang dapat terlihat dinamakan hak kebendaan.
Hak mutlak yang tidak memberikan kekuasaan atas suatu benda yang dapat terlihat.
-Hak seorang pengarang atas karangannya
-Hak seseorang atas suatu pendapat dalam lapangan Ilmu Pengetahuan atau hak pedagang untuk memakai sebuah merk, dinamakan hak mutlak saja.

IV. Hukum Warisan
Mengatur tentang benda atau kekayaan seseorang jika ia meninggal. Disamping itu Hukum Warisan mengatur akibat-akibat dari hubungan keluarga terhadap harta peninggalan seseorang



-Definisi Hukum Perikatan
Perikatan dalam bahasa Belanda disebut“ver bintenis ”. Istilah perikatan ini lebih umum dipakai
dalam literatur hukum di Indonesia. Perikatan dalam hal ini berarti; hal yang mengikat orang
yang satu terhadap orang yang lain. Hal yang mengikat itu menurut kenyataannya dapat berupa
perbuatan, misalnya jual beli barang. Dapat berupa peristiwa, misalnya lahirnya seorang bayi,
meninggalnya seorang. Dapat berupa keadaan, misalnya; letak pekarangan yang berdekatan,
letak rumah yang bergandengan atau letak rumah yang bersusun (rusun). Karena hal yang
mengikat itu selalu ada dalam kehidupan bermasyarakat, maka oleh pembentuk undang-undang
atau oleh masyarakat sendiri diakui dan diberi ‘akibat hukum’. Dengan demikian, perikatan yang
terjadi antara orang yang satu dengan yang lain itu disebut hubungan hukum.
-Dasar-dasar hukum perikatan
Dasar hukum perikatan berdasarkan KUHP perdata terdapat tiga sumber adalah sebagai berikut.
1. Perikatan yang timbul dari persetujuan (perjanjian).
2. Perikatan yang timbul undang-undang.
Perikatan yang timbul dari undang-undang dapat dibagi menjadi dua, yaitu
a. Perikatan terjadi karena undang-undang semata
b. Perikatan terjadi karena undang-undang akibat perbuatan manusia
3. Perikatan terjadi bukan perjanjian, tetapi terjadi karena perbuatan melanggar hukum (onrechtmatige daad) dan perwakilan sukarela ( zaakwarneming).
-Pengertian Perjanjian
1. Menurut Kitab Undang Undang Hukum Perdata
Perjanjian menurut Pasal 1313 Kitab Undang Undang Hukum Perdata berbunyi : “Suatu Perjanjian adalah suatu perbuatan dengan mana satu orang atau lebih mengikatkan dirinya terhadap satu orang lain atau lebih”.
2. Menurut Rutten
Perjanjian adalah perbuatan hokum yang terjadi sesuai dengan formalitas-formalitas dari peraturan hokum yang ada, tergantung dari persesuaian pernyataan kehendak dua atau lebih orang-orang yang ditujukan untuk timbulnya akibat hukum demi kepentingan salah satu pihak atas beban pihak lain atau demi kepentingan dan atas beban masing-masing pihak secara timbal balik.
3. Menurut adat
Perjanjian menurut adat disini adalah perjanjian dimana pemilik rumah memberikan ijin kepada orang lain untuk mempergunakan rumahnya sebagai tempat kediaman dengan pembayaran sewa dibelakang (atau juga dapat terjadi pembayaran dimuka).
-MACAM-MACAM PERJANJIAN
Macam-macam perjanjian obligator ialah sebagai berikut:
Perjanjian dengan Cuma-Cuma dan perjanjian dengan beban
Perjanjian sepihak dan perjanjian timbal balik
Perjanjian konsensuil, formal dan, riil
Perjanjian bernama, tidak bernama dan, campuran

Berdasarkan Subjeknya

•Perjanjian antarnegara yang dilakukan oleh banyak negara yang merupakan subjek hukum internasional.
•Perjanjian internasional antara negara dan subjek hukum internasional lainnya.
•Perjanjian antarsesama subjek hukum internasional selain negara, yaitu organisasi internasional organisasi internasional lainnya.
Contoh :
•Perjanjian antar organisasi internasional Tahta suci (Vatikan) dengan organisasi MEE.
•Kerjasama ASEAN dan MEE.
4. Berdasarkan Pihak-pihak yang Terlibat.
•Perjanjian bilateral, adalah perjanjian yang diadakan oleh dua pihak. Bersifat khusus (treaty contact) karena hanya mengatur hal-hal yang menyangkut kepentingan kedua negara saja. Perjanjian ini bersifat tertutup, yaitu menutup kemungkinan bagi pihak lain untuk turut dalam perjanjian tersebut.
•Perjanjian Multilateral, adalah perjanjian yang diadakan oleh banyak pihak, tidak hanya mengatur kepentingan pihak yang terlibat dalam perjanjian, tetapi juga mengatur hal-hal yang menyangkut kepentingan umum dan bersifat terbuka yaitu memberi kesempatan bagi negara lain untuk turut serta dalam perjanjian tersebut, sehingga perjanjian ini sering disebut law making treaties.
Syarat Sah Suatu Perjanjian
Berdasar ketentuan hukum yang berlaku pasal 1320 Kitab Undang-Undang Hukum Perdata, suatu perjanjian dinyatakan sah apabila telah memenuhi 4 syarat komulatif yang terdapat dalam pasal tersebut, yaitu :
1. Adanya kesepakatan para pihak untuk mengikatkan diri
Bahwa semua pihak menyetujui/sepakat mengenai materi yang diperjanjikan, dalam hal ini tidak terdapat unsur paksaan, intimidasi ataupun penipuan.
2. Kecakapan para pihak untuk membuat perjanjian
Kata kecakapan yang dimaksud dalam hal ini adalah bahwa para pihak telah dinyatakan dewasa oleh hukum, (ukuran dewasa sesuai ketentuan KUHPerdata adalah telah berusia 21 tahun; sudah atau pernah menikah), tidak gila, tidak dibawah pengawasan karena perilaku yang tidak stabil dan bukan orang-orang yang dalam undang-undang dilarang membuat suatu perjanjian tertentu.
3. Ada suatu hal tertentu
Bahwa obyek yang diperjanjikan dapat ditentukan dan dapat dilaksanakan oleh para pihak.
4. Adanya suatu sebab yang halal
Suatu sebab dikatakan halal apabila sesuai dengan ketentuan pasal 1337 Kitab Undang-undang Hukum Perdata, yaitu :
• tidak bertentangan dengan ketertiban umum
• tidak bertentangan dengan kesusilaan
• tidak bertentangan dengan undang-undang

Sejarah Monumen Nasional (tulisan bab 1)

Nama :Gina Aisyah P.S
Kelas :3 DD 03
Npm :36209572
Mk :Aspek hukum dalam bisnis (softskill)

Tulisan bab 1
Monumen Nasional atau yang populer disingkat dengan Monas atau Tugu Monas adalah monumen peringatan setinggi 132 meter (433 kaki) yang didirikan untuk mengenang perlawanan dan perjuangan rakyat Indonesia untuk merebut kemerdekaan dari pemerintahan kolonial Hindia Belanda. Pembangunan monumen ini dimulai pada tanggal 17 Agustus 1961 di bawah perintah presiden Sukarno, dan dibuka untuk umum pada tanggal 12 Juli 1975. Tugu ini dimahkotai lidah api yang dilapisi lembaran emas yang melambangkan semangat perjuangan yang menyala-nyala. Monumen Nasional terletak tepat di tengah Lapangan Medan Merdeka, Jakarta Pusat. Monumen dan museum ini dibuka setiap hari mulai pukul 08.00 - 15.00 Waktu Indonesia Barat. Pada hari Senin pekan terakhir setiap bulannya ditutup untuk umum.
Sejarah
Setelah pusat pemerintahan Republik Indonesia kembali ke Jakarta setelah sebelumnya berkedudukan di Yogyakarta pada tahun 1950 menyusul pengakuan kedaulatan Republik Indonesia oleh pemerintah Belanda pada tahun 1949, Presiden Sukarno mulai memikirkan pembangunan sebuah monumen nasional yang setara dengan Menara Eiffel di lapangan tepat di depan Istana Merdeka. Pembangunan tugu Monas bertujuan mengenang dan melestarikan perjuangan bangsa Indonesia pada masa revolusi kemerdekaan 1945, agar terus membangkitkan inspirasi dan semangat patriotisme generasi saat ini dan mendatang.
Pada tanggal 17 Agustus 1954 sebuah komite nasional dibentuk dan sayembara perancangan monumen nasional digelar pada tahun 1955. Terdapat 51 karya yang masuk, akan tetapi hanya satu karya yang dibuat oleh Frederich Silaban yang memenuhi kriteria yang ditentukan komite, antara lain menggambarkan karakter bangsa Indonesia dan dapat bertahan selama berabad-abad. Sayembara kedua digelar pada tahun 1960 tapi sekali lagi tak satupun dari 136 peserta yang memenuhi kriteria. Ketua juri kemudian meminta Silaban untuk menunjukkan rancangannya kepada Sukarno. Akan tetapi Sukarno kurang menyukai rancangan itu dan ia menginginkan monumen itu berbentuk lingga dan yoni. Silaban kemudian diminta merancang monumen dengan tema seperti itu, akan tetapi rancangan yang diajukan Silaban terlalu luar biasa sehingga biayanya sangat besar dan tidak mampu ditanggung oleh anggaran negara, terlebih kondisi ekonomi saat itu cukup buruk. Silaban menolak merancang bangunan yang lebih kecil, dan menyarankan pembangunan ditunda hingga ekonomi Indonesia membaik. Sukarno kemudian meminta arsitek R.M. Soedarsono untuk melanjutkan rancangan itu. Soedarsono memasukkan angka 17, 8 dan 45, melambangkan 17 Agustus 1945 memulai Proklamasi Kemerdekaan Indonesia, ke dalam rancangan monumen itu.[1][2][3] Tugu Peringatan Nasional ini kemudian dibangun di areal seluas 80 hektar. Tugu ini diarsiteki oleh Friedrich Silaban dan R. M. Soedarsono, mulai dibangun 17 Agustus 1961.
Pembangunan terdiri atas tiga tahap. Tahap pertama, kurun 1961/1962 - 1964/1965 dimulai dengan dimulainya secara resmi pembangunan pada tanggal 17 Agustus 1961 dengan Sukarno secara seremonial menancapkan pasak beton pertama. Total 284 pasak beton digunakan sebagai fondasi bangunan. Sebanyak 360 pasak bumi ditanamkan untuk fondasi museum sejarah nasional. Keseluruhan pemancangan fondasi rampung pada bulan Maret 1962. Dinding museum di dasar bangunan selesai pada bulan Oktober. Pembangunan obelisk kemudian dimulai dan akhirnya rampung pada bulan Agustus 1963. Pembangunan tahap kedua berlangsung pada kurun 1966 hingga 1968 akibat terjadinya Gerakan 30 September 1965 (G-30-S/PKI) dan upaya kudeta, tahap ini sempat tertunda. Tahap akhir berlangsung pada tahun 1969-1976 dengan menambahkan diorama pada museum sejarah. Meskipun pembangunan telah rampung, masalah masih saja terjadi, antara lain kebocoran air yang menggenangi museum. Monumen secara resmi dibuka untuk umum dan diresmikan pada tanggal 12 Juli 1975 oleh Presiden Republik Indonesia Soeharto.[4][5] Lokasi pembangunan monumen ini dikenal dengan nama Medan Merdeka. Lapangan Monas mengalami lima kali penggantian nama yaitu Lapangan Gambir, Lapangan Ikada, Lapangan Merdeka, Lapangan Monas, dan Taman Monas. Di sekeliling tugu terdapat taman, dua buah kolam dan beberapa lapangan terbuka tempat berolahraga. Pada hari-hari libur Medan Merdeka dipenuhi pengunjung yang berekreasi menikmati pemandangan Tugu Monas dan melakukan berbagai aktivitas dalam taman.
Rancang Bangun Monumen
Rancang bangun Tugu Monas berdasarkan pada konsep pasangan universal yang abadi; Lingga dan Yoni. Tugu obelisk yang menjulang tinggi adalah lingga yang melambangkan laki-laki, elemen maskulin yang bersifat aktif dan positif, serta melambangkan siang hari. Sementara pelataran cawan landasan obelisk adalah Yoni yang melambangkan perempuan, elemen feminin yang pasif dan negatif, serta melambangkan malam hari.[6] Lingga dan yoni merupakan lambang kesuburan dan kesatuan harmonis yang saling melengkapi sedari masa prasejarah Indonesia. Selain itu bentuk Tugu Monas juga dapat ditafsirkan sebagai sepasang "alu" dan "Lesung", alat penumbuk padi yang didapati dalam setiap rumah tangga petani tradisional Indonesia. Dengan demikian rancang bangun Monas penuh dimensi khas budaya bangsa Indonesia. Monumen terdiri atas 117,7 meter obelisk di atas landasan persegi setinggi The 17 meter, pelataran cawan. Monumen ini dilapisi dengan marmer Italia.
Kolam di Taman Medan Merdeka Utara berukuran 25 x 25 meter dirancang sebagai bagian dari sistem pendingin udara sekaligus mempercantik penampilan Taman Monas. Di dekatnya terdapat kolam air mancur dan patung Pangeran Diponegoro yang sedang menunggang kudanya, terbuat dari perunggu seberat 8 ton. Patung itu dibuat oleh pemahat Italia, Prof. Coberlato[7] sebagai sumbangan oleh Konsulat Jendral Honores, Dr Mario Bross di Indonesia. Pintu masuk Monas terdapat di taman Medan Merdeka Utara dekat patung Pangeran Diponegoro. Pintu masuk melalui terowongan yang berada 3 m di bawah taman dan jalan silang Monas inilah, pintu masuk pengunjung menuju tugu Monas. Loket tiket berada di ujung terowongan. Ketika pengunjung naik kembali ke permukaan tanah di sisi utara Monas, pengunjung dapat melanjutkan berkeliling melihat relief sejarah perjuangan Indonesia; masuk ke dalam museum sejarah nasional melalui pintu di sudut timur laut, atau langsung naik ke tengah menuju ruang kemerdekaan atau lift menuju pelataran puncak monumen.



Museum Sejarah Nasional
Di bagian dasar monumen pada kedalaman 3 meter di bawah permukaan tanah, terdapat Museum Sejarah Nasional Indonesia. Ruang besar museum sejarah perjuangan nasional dengan ukuran luas 80 x 80 meter, dapat menampung pengunjung sekitar 500 orang. Ruangan besar berlapis marmer ini terdapat 48 diorama pada keempat sisinya dan 3 diorama di tengah, sehingga menjadi total 51 diorama. Diorama ini menampilkan sejarah Indonesia sejak masa pra sejarah hingga masa Orde Baru. Diorama ini dimula dari sudut timur laut bergerak searah jarum jam menelusuri perjalanan sejarah Indonesia; mulai masa pra sejarah, masa kemaharajaan kuno seperti Sriwijaya dan Majapahit, disusul masa penjajahan bangsa Eropa yang disusul perlawanan para pahlawan nasional pra kemerdekaan melawan VOC dan pemerintah Hindia Belanda. Diorama berlangsung terus hingga masa pergerakan nasional Indonesia awal abad ke-20, pendudukan Jepang, perang kemerdekaan dan masa revolusi, hingga masa Orde Baru di masa pemerintahan Suharto.
Ruang Kemerdekaan
Di bagian dalam cawan monumen terdapat Ruang Kemerdekaan berbentuk amphitheater. Ruangan ini dapat dicapai melalui tangga berputar di dari pintu sisi utara dan selatan. Ruangan ini menyimpan simbol kenegaraan dan kemerdekaan Republik Indonesia. Diantaranya naskah asli Proklamasi Kemerdekaan Indonesia yang disimpan dalam kotak kaca di dalam gerbang berlapis emas, lambang negara Indonesia, peta kepulauan Negara Kesatuan Republik Indonesia berlapis emas, dan bendera merah putih, dan dinding yang bertulis naskah Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia.[1][8]. Di dalam Ruang Kemerdekaan Monumen Nasional ini digunakan sebagai ruang tenang untuk mengheningkan cipta dan bermeditasi mengenang hakikat kemerdekaan dan perjuangan bangsa Indonesia. Naskah asli proklamasi kemerdekaan Indonesia disimpan dalam kotak kaca dalam pintu gerbang berlapis emas. Pintu mekanis ini terbuat dari perunggu seberat 4 ton berlapis emas dihiasi ukiran bunga Wijaya Kusuma yang melambangkan keabadian, serta bunga Teratai yang melambangkan kesucian. Pintu ini terletak pada dinding sisi barat tepat di tengah ruangan dan berlapis marmer hitam. Pintu ini dikenal dengan nama Gerbang Kemerdekaan yang secara mekanis akan membuka seraya memperdengarkan lagu "Padamu Negeri" diikuti kemudian oleh rekaman suara Sukarno tengah membacakan naskah proklamasi pada 17 Agustus 1945. Pada sisi selatan terdapat patung Garuda Pancasila, lambang negara Indonesia terbuat dari perunggu seberat 3,5 ton dan berlapis emas. Pada sisi timur terdapat tulisan naskah proklamasi berhuruf perunggu, seharusnya sisi ini menampilkan bendera yang paling suci dan dimuliakan Sang Saka Merah Putih, yang aslinya dikibarkan pada tanggal 17 Agustus 1945. Akan tetapi karena kondisinya sudah semakin tua dan rapuh, bendera suci ini tidak dipamerkan. Sisi utara diding marmer hitam ini menampilkan kepulauan Nusantara berlapis emas, melambangkan lokasi Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Aspek hukum dalam bisnis

Nama :Gina Aisyah P.S
Kelas :3 DD 03
Npm :36209572
Mk :Aspek hokum dalam bisnis (softskill)

-PENGERTIAN HUKUM SECARA UMUM
Hukum adalah keseluruhan norma yang oleh penguasa masyarakat yang berwenang menetapkan hukum, dinyatakan atau dianggap sebagai peraturan yang mengikat bagi sebagian atau seluruh anggota masyarakat tertentu, dengan tujuan untuk mengadakan suatu tata yang dikehendaki oleh penguasa tersebut.
-TUJUAN HUKUM MENURUT PENDAPAT AHLI

1. Purnadi dan Soerdjono Soekanto,
tujuan hukum adalah kedamaian hidup antar pribadi yang meliputi ketertiban ekstern antar pribadi dan ketenangan intern pribadi

2. Prof. Mr. Dr. L.J. van Apeldoorn,
tujuan hukum adalah mengatur pergaulan hidup manusia secara damai. Hukum menghendaki perdamaian. Perdamain diantara manusia dipertahankan oleh hukum dengan melindungi kepentingan-kepentingan hukum manusia tertentu, kehormatan, kemerdekaan, jiwa, harta benda terhadap pihak yg merugikan.

3. Prof. Soebekti, S.H
Dalam buku ”Dasar-dasar hukum dan Pengadilan” tujuan hukum adalah bahwa hukum itu mengabdi kepada tujuan negara yaitu mendatangkan kemakmuran dan kebahagiaan para rakyatnya. Hukum melayani tujuan negara tersebut dengan menyelenggarakan “keadilan” dan “ketertiban”. Keadilan lazim dilambangkan dengan neraca keadilan, dimana dalam keadaan yang sama, setiap orang harus mendapatkan bagian yang sama pula.

4.Aristoteles,
hukum mempunyai tugas yang suci yaitu memberi kepada setiap orang yang ia berhak menerimanya. Anggapan ini berdasarkan etika dan berpendapat bahwa hukum bertugas hanya membuat adanya keadilan saja.

5.Soejono Dirdjosisworo,
tujuan hukum adalah melindungi individu dalam hubngannya dengan masyarakat, sehingga dengan demikian dapat diiharapkan terwujudnya keadaan aman, tertib dan adil

6. Roscoe Pound,
hukum bertujuan untuk merekayasa masyarakat artinya hukum sebagai alat perubahan sosial (as a tool of social engeneering), Intinya adalah hukum disini sebagai sarana atau alat untuk mengubah masyarakat ke arah yang lebih baik, baik secara pribadi maupun dalam hidup masyarakat.

7.Bellefroid,
tujuan hukum adalah menambah kesejahteraan umum atau kepentingan umum yaitu kesejahteraan atau kepentingan semua anggota2 suatu masyarakat.

8.Van Kant,
hukum bertujuan menjaga kepentingan tiap-tiap manusia supaya kepentingan itu tidak dapat diganggu. Hukum juga menjaga dan mencegah agar setiap orang tidak menjadi hakim atas dirinya sendiri (eigenrichting is verboden), tidak mengadili dan menjatuhi hukuman terhadap setiap pelanggaran hukum terhadap dirinya. Tiap perkara harus diselesaikan melalui proses pengadilan dengan perantara hakim berdasarkan ketentuan hukum yang berlaku.
9.Suharjo (mantan menteri kehakiman),
tujuan hukum adalah untuk mengayomi manusia baik secara aktif maupun secara pasif. Secara aktif dimaksudkan sebagai upaya untuk menciptakan suatu kondisi kemasyarakatan yang manusia dalam proses yang berlangsung secara wajar. Sedangkan yang dimaksud secara pasif adalah mengupayakan pencegahan atas upaya yang sewenang-wenang dan penyalahgunaan hak secara tidak adil.
Usaha mewujudkan pengayoman ini termasuk di dalamnya diantaranya :- mewujudkan ketertiban dan keteraturan- mewujudkan kedamaian sejati- mewujudkan keadilan bagi seluruh masyarakat- mewujudkan kesejahteraan seluruh rakyat

10. Geny
Dalam ”Science et technique en droit prive positif”, hukum bertujuan semata-mata untuk mencapai keadilan. Dan sebagai unsur daripada keadilan adalah kepentingan daya guna dan kemanfaatan.
-Sumber-sumber hukum
Sumber-sumber hukum adalah segala sesuatu yang dapat menimbulkan terbentuknya peraturan-peraturan. Peraturan tersebut biasanya bersifat memaksa. Sumber-sumber Hukum ada 2 jenis yaitu:
1. Sumber-sumber hukum materiil, yakni sumber-sumber hukum yang ditinjau dari berbagai perspektif.
2. Sumber-sumber hukum formiil, yakni UU, kebiasaan, jurisprudentie, traktat dan doktrin

Undang-Undang
ialah suatu peraturan yang mempunyai kekuatan hukum mengikat yang dipelihara oleh penguasa negara. Contohnya UU, PP, Perpu dan sebagainya

Kebiasaan
ialah perbuatan yang sama yang dilakukan terus-menerus sehingga menjadi hal yang yang selayaknya dilakukan. Contohnya adat-adat di daerah yang dilakukan turun temurun telah menjadi hukum di daerah tersebut.

Keputusan Hakim (jurisprudensi)
ialah Keputusan hakim pada masa lampau pada suatu perkara yang sama sehingga dijadikan keputusan para hakim pada masa-masa selanjutnya. Hakim sendiri dapat membuat keputusan sendiri, bila perkara itu tidak diatur sama sekali di dalam UU

Traktat
ialah perjanjian yang dilakukan oleh dua negara ataupun lebih. Perjanjian ini mengikat antara negara yang terlibat dalam traktat ini. Otomatis traktat ini juga mengikat warganegara-warganegara dari negara yang bersangkutan.
sumber hukum adalah segala sesuatu yang menimbulkan aturan-aturan yang mempunyai kekuatan bersifat memaksa, yaitu apabila dilanggar akan mengakibatkan timbulnya sanksi yang tegas. sumber hukum dapat dilihat dari 2 segi, yaitu segi materiil dan formil.
1. sumber hukum materiil
sumber hukum materiil adalah sumber hukum yang menentukan isi kaidah hukum, dan terdiri atas:
1. pendapat umum
2. agama
3. kebiasaan
4. politik hukum dari pemerintah
sumber hukum materiil, yaitu tempat materi hukum itu diambil. sumber hukum materiil merupakan faktor yang membantu pembentukan hukum.
2. sumber hukum formil
sumber hukum formil adalah tempat atau sumber darimana suatu peraturan memperoleh kekuatan hukum. hal ini berkaitan dengan bentuk atau cara yang menyebabkan peraturan hukum itu berlaku.
-Klasifikasi Hukum
Dari beberapa jenis hukum yang berbeda, ada tiga klasifikasi utama hukum:
Hukum Pidana dan Perdata

hukum pidana adalah hukum yang berada di bawah kuasa pemerintah untuk mendakwa seseorang karena melakukan suatu tindkan kriminal atau kejahatan. Biasadikatakan bahwa tugas ini juga dierikan kepada publik secara keseluruhan.

hukumperdata secara khusus memperhatikan kewajiban yang dimiliki oleh suatu pihak tertentu yang harus diberikan pada pihak lainnya.

hukum ini diterapkan ketika salahsatu pihak menggugat atau menunut pihak lainnya, karena pihak kedua tersebut tidak dapat memenuhi memenuhi suatu tugas atau kewajiban hukum yang harus diberikankepada pihak pertama. (untuk masalah ini, pemerintah bisa diposisikan sebagai suatupihak khusus yang dapat mendapat tuntutan masyarakat; sebagai contoh, sebuah kotadapat menuntut atau ditutntut oleh kontraktor kontruksi).

hukuman kejahatan (sepertipenjara atau denda) akan berbeda dengan ganjaran bagi masyarakat (seperti merusak uang atau pembebasan yang adil).
Hukum Substantip dan Prosedural

hukum Substantif mengatur hak-hak serta tugas seseorang dalam segala tindkan danperilakunya di asyarakat. Sedangkan

hukum Prosedural mengendalikan/mengontrolperilaku dari badan pemerintah (terutama pengadilan) sebagai badan yang mendirikandan mendorong aturan-aturan hukum substantif. Sebuah undang-undang ataskejahatan melakukan pembunuhan, sebagai contoh, adalah termasuh aturan hukumsubstantif. Tetapi aturan yang menerangkan peruatan percobaan tindak kejahatanadalah termasuk prosedural.
Hukum Publik dan Hukum Privasi.

hukum Publik adalah menyangkut kekuatan pemerintah dan mengatur hubunganantara pemerintah dengan pihak tertentu. Contohnya adalah termasuk hukumperundang-undangan, hukum peraturan pemerintah, dan hukum kriminal/pidana.Sedangkan hukum privasi/khusus menciptakan sebuah kerangka aturan hukum yangdapat membuat pihak tertentu mepui kemampuan mengatur hak-hak dantugas/kewajiban yang harus diberikan dan dikerjakan oleh masing-masing pihak.
-Norma hukum
• Aturannya pasti (tertulis)
• Mengikat semua orang
• Memiliki alat penegak aturan
• Dibuat oleh penegak hukum
• Bersifat memaksa
• Sangsinya berat
-Pengertian ekonomi
Ekonomi adalah sistem aktivitas manusia yang berhubungan dengan produksi, distribusi, pertukaran, dan konsumsi barang dan jasa. Kata "ekonomi" sendiri berasal dari kata Yunani οἶκος (oikos) yang berarti "keluarga, rumah tangga" dan νόμος (nomos), atau "peraturan, aturan, hukum," dan secara garis besar diartikan sebagai "aturan rumah tangga" atau "manajemen rumah tangga." Sementara yang dimaksud dengan ahli ekonomi atau ekonom adalah orang menggunakan konsep ekonomi dan data dalam bekerja. Ilmu yang mempelajari ekonomi disebut sebagai ilmu ekonomi.
-Hukum Ekonomi
Hukum ekonomi lahir disebabkan oleh semakin pesatnya pertumbuhan dan perkembangan perekonomian. Diseluruh dunia hukum berfungsi untuk mengatur dan membatasi kegiatan-kegiatan ekonomi, dengan harapan pembangunan perekonomian tidak mengabaikan hak-hak dan kepentingan masyarakat.
Hukum ekonomi Indonesia dapat dibedakan menjadi dua, yakni :
1. Hukum ekonomi pembangunan
Hukum ekonomi pembangunan adalah yang meliputi pengaturan dan pemikiran hukum mengenai cara-cara peningkatan dan pengembangan kehidupan ekonomi Indonesia secara nasional.
2. Hukum ekonomi sosial
Hukum ekonomi sosial adalah yang menyangkut pengaturan pemikiran hukum mengenai cara-cara pembagian hasil pembangunan ekonomi nasional secara adil dan merata dalam martabat kemanusiaan (HAM) manusia Indonesia.
Sunaryati Hartono berpendapat dan menyatakan bahwa hkum ekononi Indonesia adalah keseluruhan kaidah-kaidah dan putusan-putusan hukum yang secara khusus mengatur kegiatan dan kehidupan ekonomi di Indonesia. Atas dasar itu, hukum ekonomi menjadi tersebar dalam pelbagai peraturan perundang-undangan yang bersumber pada Pancasila dan UUD 1945.

Senin, 18 April 2011

tugas manajemen penjualan 2

Nama :Gina Aisyah P.S
Npm :36209572
Kelas :2 DD 03
MK :MANAJEMEN PENJUALAN
DOSEN :HARI SETIAWAN

1)a.Alokasi kegiatan pembeli
Satu masalah yang paling sulit dalam pengalokasian penjualan adalah masalah banyaknya waktu untuk menjual kepada pembeli yang berbeda.Dapat dikatakan waktu yang diperlukan untuk melayani calon konsumen lebih banyak daripada yang dipergunakan untuk melayani pembeli yang ada.Kalau waktu yang digunakan oleh wiraniaga dianggap tidak efektif,maka penjualan tersebut dapat dilakukan melaui pos.Tugas permulaan yang dilakukan oleh wiraniaga memang sering tidak efisien ataupun tidak efektif.
Pembeli dapat dikelompokkan ke dalam beberapa golongan:
-Pembeli rumah tangga
-Pembeli individual
-Pembeli industry
-Pedagang
-Pemerintah
b.Alokasi kegiatan Produk
Dalam perusahaan – perusahaan multi produk. Merupakan kesulitan apabila seorang wiraniaga harus menangani promosi dan penjualan beberapa jenis produk, tetapi apabila menggunakan banyak wiraniaga yang perlu dipertimbangkan adalah kemungkinan akan berkurangnya laba yang direncanakan.
Oleh karena itu, kebijakan manager produk sehingga didapat keseuaian program kerja antara penjualan dan produksi.
Dua model optimasi antara jumlah wiraniaga dan laba yang dapat digunakan I sebagai bahan pertimbangn, yaitu :
1. optimasi yang tidak terbatas, artinya dapat diterapkan jumlah wiraniaga yang fleksibel
2. optimasi yang terbatas, artinya dapat diterapkan wiraniaga yang tetap
c.Alokasi dengan sumber yang fleksibel
Sumber-sumber yang dipunyai perusahaan dapat dikatakan fleksibel, jika harus menentukan tidak hanya jumlah wiraniaga yang harus dialokasikan ke masing-masing daerah penjualan, tetapi juga besarnya anggaran penjualan.
Satu faktor yang penting dari model optimasi yang tidak dibatasi ini adalah bahwa keputusan tentang jumlah wiraniaga di daerah penjualan tertentu tidak mempengaruhi keputusan-keputusan di daerah lainnya. Jumlah wiraniaga yang optimal pada masing-masing daerah penjualan, menunjukkan pula tingkat optimal untuk perusahaan secara keseluruhan.
d.Alokasi dengan anggaran tetap
Tugas manajemen penjualan adalah mendapatkan cara terbaik untuk mengalokasikan wiraniaga ke setiap daerah penjualan.
Adanya batasan jumlah wiraniaga berarti bahwa keputusan-keputusan pada satu daerah penjualan, tidak dapat dipisahkan dari keputusan-keputusan untuk daerah penjualan yang lain, karena tambahan seorang wiraniaga di satu daerah penjualan akan mengurangi seorang wiraniaga di daerah penjualan lainnya
2)Penentuan jumlah wiraniaga:
-Metode Beban Kerja (Work Load Method)
Dalam metode beban kerja ini, kita menentukan jumlah tenaga penjualan denganmempertimbangkan: frekuensi dan lama kunjungan yang diperlukan untuk menjual kepada .pembeli yang ada maupu pembeli potensial.
-Metode incremental
Penggunaan metode ini didasarkan pada satu prinsip, bahwa laba bersih akanmeningkat apabila tambahan tenaga penjualan dapat mengakibatkan kenaikanpenghasilan(dari penjualan) melebihi kenaikan biayanya.
-Metode potensi
penjualanMetode potensi penjualan adalah sebuah metode yang dipakai untuk menetukanjumlah tenaga penjualan dengan mendasarkan pada asumsi bahwa diskripsi jabatandari seorang penjual memasukkan juga pelaksanaan atau hasil kerja kegiatannya.
3)jenis kpribadian dari calon pembeli
-Pembeli Apatis
Tipe ini adalah jenis orang yang tidak akan pernah membeli apapun, tidak peduli sebagus apapun produk kita, seberapa murah, cenderung sinis, negatif, aneh dan tidak tertarik. Mereka ini biasanya orang punya banyak masalah pribadi sehingga tidak tertarik dengan penawaran kita. Jadi tidak perlu buang waktu terlalu lama dengan tipe ini namun tetap berlaku sopan.

-Pembeli Aktualisasi diri
Ini adalah kebalikan dari tipe apatis, pembeli aktualisasi diri mengetahui dengan jelas apa yang ia inginkan, fitur dan manfaat yang ia cari serta jumlah uang yang bersedia ia keluarkan untuk membeli. Jika anda mempunyai apa yang mereka inginkan maka mereka dapat langsung membelinya, saat itu juga tanpa banyak pertanyaan. Tipe ini sangat positif, menyenangkan, dan mudah diajak berurusan. Yang anda harus lakukan membawa produk atau jasa yang dibutuhkannya dan penjualan akan terjadi. Namun tipe pembeli seperti agak jarang ditemui.
-Pembeli Analitis
Tipe ini sangat detail dan penuh pertimbangan serta cenderung agak cerewet. Dalam menghadapi tipe pembeli seperti ini butuh kesabaran karena mereka akan banyak bertanya untuk mengumpulkan data dan informasi yang lengkap sebagai sarana pengambilan keputusan. Mereka akan bersikap teliti dan membandingkan dengan produk atau jasa yang lain. Hadapi tipe ini dengan persiapan informasi berupa fakta, grafik, brosur, dsb. Jangan coba melebih-lebihkan karena mereka akan tahu dan akan minta bukti.

-Pembeli Penghubung
Tipe pembeli ini sangat peduli dengan apa yang akan dipikirkan atau dirasakan orang lain mengenai keputusan pembelian mereka. Mereka akan peduli bagaimana orang akan berespon terhadap pilihan mereka. Ia akan selalu berusaha membicarakan dulu dengan keluarga, teman dan relasinya sebelum mengambil keputusan pembelian. Biasanya mereka suka bertanya mengenai siapa saja yang pernah gunakan produk atau jasa yang kita tawarkan. Mereka suka berpikir panjang dan bisa tiba-tiba berubah pikiran saat ada orang yang memberi masukan negatif.

-Pembeli Penyetir
Tipe ini kepribadiannya seperti direktur. Sangat terbuka, tergesa-gesa, tidak sabar, dan ingin langsung pada inti pembicaraan. Mereka selalu merasa sibuk dan tidak suka banyak basa basi, jadi mereka ingin langsung tahu mengenai produk atau jasa kita dan berapa harganya lalu mengambil keputusan apakah akan membeli atau tidak. Menghadapi tipe ini kita harus gesit dan to the point, penuhi apa yang menjadi kemauan mereka dan jangan buat mereka menunggu.

-Pembeli Sosialisasi
Tipe pembeli ini sangat ramah, menyenangkan, suka bicara dan berhubungan baik dengan sales. Kadang mereka terlalu cepat setuju dan membeli asal mereka sudah rasa senang sehingga tidak perhatikan hal-hal detail. Kalaupun mereka tidak ingin membeli mereka akan menolak secara halus bahkan membantu kita mencari pembeli lain.
Dari cara kita mengetahui tipe pembeli, kita tidak akan lagi kesulitan untuk mengatur strategi marketing kita dalam menghadapi calon pelanggan yang bercorak pikirannya. Untuk itulah pentingnya mengetahui pribadi pembeli, tentunya kita harus berbeda pula dalam melakukan pendekatan kepada calon pelanggan tersebut.

4)sebutkan dan jelaskan factor sosiologis dan psikologis dalam pembelian:
-Faktor Sosiologi
Perilaku konsumen juga dipengaruhi oleh faktor sosial, seperti kelompok kecil, keluarga serta peranan dan status sosial konsumen. Perilaku seseorang dipengaruhi oleh banyak kelompok kecil. Kelompok yang mempunyai pengaruh langsung. Definisi kelompok adalah dua orang atau lebih yang berinteraksi untuk mencapai sasaran individu atau bersama.
Keluarga dapat pempengaruhi perilaku pembelian. Keluarga adalah organisasi pembelian konsumen yang paling penting dalam masyarakat. Keputusan pembelian keluarga, tergantung pada produk, iklan dan situasi.
Seseorang umumnya berpartisipasi dalam kelompok selama hidupnya-keluarga, klub, organisasi. Posisi seseorang dalam setiap kelompok dapat diidentifikasikan dalam peran dan status. Setiap peran membawa status yang mencerminkan penghargaan yang diberikan oleh masyarakat.

-Faktor Psikologis
Pemilihan barang yang dibeli seseorang lebih lanjut dipengaruhi oleh empat faktor psikologis, yaitu motivasi, persepsi, pengetahuan serta kepercayaan.
Motivasi merupakan kebutuhan yang cukup menekan untuk mengarahkan seseorang mencari cara untuk memuaskan kebutuhan tersebut. Beberapa kebutuhan bersifat biogenik, kebutuhan ini timbul dari suatu keadaan fisiologis tertentu, seperti rasa lapar, rasa haus, rasa tidak nyaman. Sedangkan kebutuhan-kebutuhan lain bersifat psikogenik yaitu kebutuhan yang timbul dari keadaan fisologis tertentu, seperti kebutuhan untuk diakui, kebutuhan harga diri atau kebutuhan diterima.
Persepsi didefinisikan sebagai proses dimana seseorang memilih, mengorganisasikan, mengartikan masukan informasi untuk menciptakan suatu gambaran yang berarti dari dunia ini. Orang dapat memiliki persepsi yang berbeda-beda dari objek yang sama karena adanya tiga proses persepsi:
• Perhatian yang selektif
• Gangguan yang selektif
• Mengingat kembali yang selektif
Pembelajaran menjelaskan perubahan dalam perilaku seseorang yang timbul dari pengalaman. Sedang kepercayaan merupakan suatu pemikiran deskriptif yang dimiliki seseorang terhadap sesuatu.
5)factor rasional dan factor emosional:
Factor emosional dalam pembelian
Sebagai peraktisi di bisnis internet baik newbie ataupun yang sudah sukses. Para pelanggan kita memandang terhadap kepuasan suatu produk biasanya melihat dari faktor kualitas produk, kualitas pelayanan, harga produk, biaya yang dipunyai untuk membelinya dan kebutuhan akan produk tersebut.
Kita tidak menyadari bahwa di luar 5 faktor itu, sebenarnya ada faktor lain yang tidak kalah pentingnya. Dan para ahli strategi pemasaran ataupun ahli marketing sepakat menyebutnya dengan Faktor Emosional. Kok bisa faktor ini sebagai kepuasan pelanggan khususnya dalam berbisnis internet?
Coba kita flashback sebentar. Saat pertama kalinya saya mengenal bisnis internet yaitu disini. Sebelum memutuskan untuk membelinya atau bergabung saya mempertimbangkan kelima faktor tersebut di atas. Namun begitu saya membaca dan mempelajari sales letternya, ternyata faktor emosional lebih dominan. Kalau mereka bisa melakukannya dan bisa sukses, apalagi kita sama-sama orang Indonesia yang juga pernah merasakan enaknya makan nasi goreng kambing, tahu isi, sambal terasi, sayur asem. Kenapa kita tidak bisa? Yah, itulah gambaran faktor emosional secara awam.
Perilaku konsumen terhadap suatu produk kadang tidak rasional. Artinya dalam melakukan transaksi pembelian, faktor emosional ikut mempengaruhi. Saat melihat produk bagus, sales letternya yang memikat hati dan kemasannya yang mempesona, secara emosional pelanggan tanpa memikirkan harga lagi biasanya segera melakukan pembelian untuk memilikinya.
Didorong karena masih sebagai pemula di bisnis internet, maka itu saya pernah mencoba membandingkan antara produk online yang satu dengan produk online yang lain. Dari beberapa produk online itu ada satu yang begitu fenomenal dan menonjol. Dan berdasarkan informasi, ternyata produk tersebut yang paling direkomendasikan dalam bisnis internet untuk saat ini. Kalau ada yang antipati dan sinis terhadapnya, itu sudah biasa dalam hukum alam. Semakin tinggi pohon, maka semakin kencang angin meniupnya.
Produk fenomenal tersebut menurutku telah berhasil memuaskan pelanggannya khususnya di Indonesia. Ini dibuktikan dengan blog foundernya yang sangat tinggi trafficnya sekitar 5000 pengunjung perhari. Dan sekali posting artikel bisa 200 - 300 komentar yang telah mengunjunginya. Coba bandingankan dengan blog saya, yang sekali posting artikel dalam rentang waktu satu minggu, paling komentarnya sekitar2000 an (sorry bro...ternyata salah, 0 nya kelebihan 2 he..he..he..)
Saya yakin kenapa produk dan blognya bisa sukses seperti ini, tak lain dan tak bukan karena kontribusi dari aspek estetikanya. Dimana aspek estetika adalah merupakan bagian dimensi dari faktor emosional.
Aspek estetika adalah bentuk yang dapat meliputi besar kecilnya, bentuk sudut, proporsi dan kesimetrisan jika dilihat dari sisi Customer Satisfaction. Jadi tak heran kan produk online yang menarik sesuai dengan kriteria itu akan meningkatkan emosi yang positif yang akhirnya mempengaruhi kepuasan konsumennya. Makanya tak heran orang yang sudah sukses di bisnis ini, penghasilannya bisa puluhan juta dalam sebulan, bahkan jauuuh lebih.

Factor Rasional dalam Pembelian
1. Putuskan Apakah Anda seorang Rasional atau Emosional PembeliTidak setiap keputusan harus didasarkan pada emosi, di sisi lain tidak semua harus didasarkan pada logika. Sosial-psikolog percaya bahwa sebagian besar keputusan kita didasarkan pada emosi dan bahkan jika kita memutuskan untuk bertindak secara rasional pilihan terakhir kita masih emosional. Jadi mereka mengatakan bahwa mulai perencanaan rasional, ketika Anda harus melakukan pembelian apapun, tetapi pada akhirnya membuat pilihan sesuai dengan apa yang hati Anda mengatakan. Dalam sebagian besar kasus dengan keputusan emosional membuat Anda menghabiskan uang untuk membeli barang-impuls berguna-jadi saya pikir tidak layak yang menjadi emosional dalam melakukan pembelian. Sebaliknya yang baik jika Anda menggunakan kedua logika dan emosi.
2. Keputusan Putuskan Yang Harus Logis tentu Its untuk mengatakan bahwa membuat rencana sebelum melakukan pembelian ini akan membantu Anda memutuskan pembelian harus didasarkan pada emosi dan yang harus di logika. Putuskan apakah Anda bertindak pada kebutuhan atau keinginan. Kita mungkin perlu memiliki furnitur anak-kamar tidur untuk rumah baru kami sebagai kita pergi ke toko kita membeli perabotan bersamaan dengan itu kami juga membeli poster Harry Potter sebagai anak kami bersikeras membeli itu, mainan anak Anda hal-hal yang mungkin sudah di jumlah besar (seperti ia mereka pada hari ulang tahun-nya) dan uang banyak hal kecil tapi mengkonsumsi seperti lilin, lampu berdiri dan rak. Apa sih! Anda pergi untuk membeli satu hal namun akhirnya membeli seluruh toko. Kami melakukan hal ini sering saat membeli di toko-toko departemen karena mengandung AZ persyaratan kami. Kami pergi ke satu departemen dan lainnya dan lainnya dan selama window shopping kita membeli begitu banyak hal yang tidak diperlukan. Jadi lebih baik memutuskan keputusan harus logis dan tidak boleh dikompromikan. Jika Anda akan mulai berpikir Anda akan mengetahui bahwa sebagian besar keputusan kita seharusnya harus logis. Pikirkan tentang hal ini!
3. Bagaimana Perusahaan Trigger Emosi ini sangat umum di dunia todays sebagai pemasar cukup tahu Teman jiwa orang yang mereka memicu kebutuhan emosional dan keinginan orang. Mereka tahu bahwa mereka dapat mengubah ingin menjadi kebutuhan jika mereka memicu saraf yang tepat.Itulah alasan mengapa impulse buying telah menjadi begitu umum, ketika orang pergi ke berbelanja mereka sering tidak punya rencana dan mereka membeli apapun yang berwarna-warni, cerah, agresif diiklankan atau dipromosikan oleh metode lain yang berbeda.
4. Berapa banyak Anda dapat Save dari Keputusan Kanan Kanan keputusan bisa membuat Anda menyimpan sebanyak yang Anda inginkan untuk menyimpan. Sebenarnya kami menghabiskan begitu banyak pada hal-hal yang tidak terlalu diperlukan jika Anda mulai membuat daftar hal-hal yang tidak perlu, Anda beli bulan sebelumnya, Anda tidak bisa jumlah mereka semua di beberapa halaman. Hal-hal ini tidak perlu kemudian dapat dihapus dari daftar belanja bulan berikutnya dan jika Anda memutuskan untuk membuat rencana dan bertindak di dalamnya Anda akan menemukan bahwa pada akhirnya Anda telah menyimpan sejumlah uang untuk rencana jangka panjang Anda. Its terserah Anda bagaimana Anda mengurangi biaya tambahan dari anggaran atau merencanakan dan Anda akan menghemat uang sesuai.
5. Yang Harus Memenuhi kebutuhan adalah sesuatu yang belum terpenuhi.Kita semua membutuhkan makanan, pakaian, tempat tinggal, pendidikan dan rasa belongingness tetapi masih beberapa orang membutuhkan $ 1.000 dan kebutuhan lain $ 1 milyar untuk memenuhi kebutuhan tersebut. Alasan di balik perbedaan ini adalah bahwa beberapa orang hanya berusaha memenuhi kebutuhan dasar dan mempertimbangkan keinginan mereka sebagai s dan ingin bisa tak terbatas. Kita semua perlu memiliki 2 cocok memakai: satu untuk memakai sementara yang lain yang kotor tapi kami ingin memberitahu kita bahwa kita membutuhkan sebuah lemari yang berisi hari-cocok di setiap warna mungkin, beberapa malam-baju bagus untuk pesta malam dan kesempatan formal juga. Jadi ingin bisa tak terhitung tetapi ingin mengurangi tidak dibutuhkan dapat membuat Anda menghemat uang untuk membeli hal-hal yang lebih penting.
6. Apa yang dapat Anda Beli dari Tabungan Anda Jika Anda mulai menabung sekarang Anda dapat membuat uang yang cukup dalam beberapa tahun yang akan membantu Anda memenuhi impian Anda seperti membeli rumah, mobil atau pengaturan pernikahan dapat diselesaikan tanpa frustrasi apapun.

tugas manajemen penjualan 2

Nama :Gina Aisyah P.S
Npm :36209572
Kelas :2 DD 03
MK :MANAJEMEN PENJUALAN
DOSEN :HARI SETIAWAN

1)a.Alokasi kegiatan pembeli
Satu masalah yang paling sulit dalam pengalokasian penjualan adalah masalah banyaknya waktu untuk menjual kepada pembeli yang berbeda.Dapat dikatakan waktu yang diperlukan untuk melayani calon konsumen lebih banyak daripada yang dipergunakan untuk melayani pembeli yang ada.Kalau waktu yang digunakan oleh wiraniaga dianggap tidak efektif,maka penjualan tersebut dapat dilakukan melaui pos.Tugas permulaan yang dilakukan oleh wiraniaga memang sering tidak efisien ataupun tidak efektif.
Pembeli dapat dikelompokkan ke dalam beberapa golongan:
-Pembeli rumah tangga
-Pembeli individual
-Pembeli industry
-Pedagang
-Pemerintah
b.Alokasi kegiatan Produk
Dalam perusahaan – perusahaan multi produk. Merupakan kesulitan apabila seorang wiraniaga harus menangani promosi dan penjualan beberapa jenis produk, tetapi apabila menggunakan banyak wiraniaga yang perlu dipertimbangkan adalah kemungkinan akan berkurangnya laba yang direncanakan.
Oleh karena itu, kebijakan manager produk sehingga didapat keseuaian program kerja antara penjualan dan produksi.
Dua model optimasi antara jumlah wiraniaga dan laba yang dapat digunakan I sebagai bahan pertimbangn, yaitu :
1. optimasi yang tidak terbatas, artinya dapat diterapkan jumlah wiraniaga yang fleksibel
2. optimasi yang terbatas, artinya dapat diterapkan wiraniaga yang tetap
c.Alokasi dengan sumber yang fleksibel
Sumber-sumber yang dipunyai perusahaan dapat dikatakan fleksibel, jika harus menentukan tidak hanya jumlah wiraniaga yang harus dialokasikan ke masing-masing daerah penjualan, tetapi juga besarnya anggaran penjualan.
Satu faktor yang penting dari model optimasi yang tidak dibatasi ini adalah bahwa keputusan tentang jumlah wiraniaga di daerah penjualan tertentu tidak mempengaruhi keputusan-keputusan di daerah lainnya. Jumlah wiraniaga yang optimal pada masing-masing daerah penjualan, menunjukkan pula tingkat optimal untuk perusahaan secara keseluruhan.
d.Alokasi dengan anggaran tetap
Tugas manajemen penjualan adalah mendapatkan cara terbaik untuk mengalokasikan wiraniaga ke setiap daerah penjualan.
Adanya batasan jumlah wiraniaga berarti bahwa keputusan-keputusan pada satu daerah penjualan, tidak dapat dipisahkan dari keputusan-keputusan untuk daerah penjualan yang lain, karena tambahan seorang wiraniaga di satu daerah penjualan akan mengurangi seorang wiraniaga di daerah penjualan lainnya
2)Penentuan jumlah wiraniaga:
-Metode Beban Kerja (Work Load Method)
Dalam metode beban kerja ini, kita menentukan jumlah tenaga penjualan denganmempertimbangkan: frekuensi dan lama kunjungan yang diperlukan untuk menjual kepada .pembeli yang ada maupu pembeli potensial.
-Metode incremental
Penggunaan metode ini didasarkan pada satu prinsip, bahwa laba bersih akanmeningkat apabila tambahan tenaga penjualan dapat mengakibatkan kenaikanpenghasilan(dari penjualan) melebihi kenaikan biayanya.
-Metode potensi
penjualanMetode potensi penjualan adalah sebuah metode yang dipakai untuk menetukanjumlah tenaga penjualan dengan mendasarkan pada asumsi bahwa diskripsi jabatandari seorang penjual memasukkan juga pelaksanaan atau hasil kerja kegiatannya.
3)jenis kpribadian dari calon pembeli
-Pembeli Apatis
Tipe ini adalah jenis orang yang tidak akan pernah membeli apapun, tidak peduli sebagus apapun produk kita, seberapa murah, cenderung sinis, negatif, aneh dan tidak tertarik. Mereka ini biasanya orang punya banyak masalah pribadi sehingga tidak tertarik dengan penawaran kita. Jadi tidak perlu buang waktu terlalu lama dengan tipe ini namun tetap berlaku sopan.

-Pembeli Aktualisasi diri
Ini adalah kebalikan dari tipe apatis, pembeli aktualisasi diri mengetahui dengan jelas apa yang ia inginkan, fitur dan manfaat yang ia cari serta jumlah uang yang bersedia ia keluarkan untuk membeli. Jika anda mempunyai apa yang mereka inginkan maka mereka dapat langsung membelinya, saat itu juga tanpa banyak pertanyaan. Tipe ini sangat positif, menyenangkan, dan mudah diajak berurusan. Yang anda harus lakukan membawa produk atau jasa yang dibutuhkannya dan penjualan akan terjadi. Namun tipe pembeli seperti agak jarang ditemui.
-Pembeli Analitis
Tipe ini sangat detail dan penuh pertimbangan serta cenderung agak cerewet. Dalam menghadapi tipe pembeli seperti ini butuh kesabaran karena mereka akan banyak bertanya untuk mengumpulkan data dan informasi yang lengkap sebagai sarana pengambilan keputusan. Mereka akan bersikap teliti dan membandingkan dengan produk atau jasa yang lain. Hadapi tipe ini dengan persiapan informasi berupa fakta, grafik, brosur, dsb. Jangan coba melebih-lebihkan karena mereka akan tahu dan akan minta bukti.

-Pembeli Penghubung
Tipe pembeli ini sangat peduli dengan apa yang akan dipikirkan atau dirasakan orang lain mengenai keputusan pembelian mereka. Mereka akan peduli bagaimana orang akan berespon terhadap pilihan mereka. Ia akan selalu berusaha membicarakan dulu dengan keluarga, teman dan relasinya sebelum mengambil keputusan pembelian. Biasanya mereka suka bertanya mengenai siapa saja yang pernah gunakan produk atau jasa yang kita tawarkan. Mereka suka berpikir panjang dan bisa tiba-tiba berubah pikiran saat ada orang yang memberi masukan negatif.

-Pembeli Penyetir
Tipe ini kepribadiannya seperti direktur. Sangat terbuka, tergesa-gesa, tidak sabar, dan ingin langsung pada inti pembicaraan. Mereka selalu merasa sibuk dan tidak suka banyak basa basi, jadi mereka ingin langsung tahu mengenai produk atau jasa kita dan berapa harganya lalu mengambil keputusan apakah akan membeli atau tidak. Menghadapi tipe ini kita harus gesit dan to the point, penuhi apa yang menjadi kemauan mereka dan jangan buat mereka menunggu.

-Pembeli Sosialisasi
Tipe pembeli ini sangat ramah, menyenangkan, suka bicara dan berhubungan baik dengan sales. Kadang mereka terlalu cepat setuju dan membeli asal mereka sudah rasa senang sehingga tidak perhatikan hal-hal detail. Kalaupun mereka tidak ingin membeli mereka akan menolak secara halus bahkan membantu kita mencari pembeli lain.
Dari cara kita mengetahui tipe pembeli, kita tidak akan lagi kesulitan untuk mengatur strategi marketing kita dalam menghadapi calon pelanggan yang bercorak pikirannya. Untuk itulah pentingnya mengetahui pribadi pembeli, tentunya kita harus berbeda pula dalam melakukan pendekatan kepada calon pelanggan tersebut.

4)sebutkan dan jelaskan factor sosiologis dan psikologis dalam pembelian:
-Faktor Sosiologi
Perilaku konsumen juga dipengaruhi oleh faktor sosial, seperti kelompok kecil, keluarga serta peranan dan status sosial konsumen. Perilaku seseorang dipengaruhi oleh banyak kelompok kecil. Kelompok yang mempunyai pengaruh langsung. Definisi kelompok adalah dua orang atau lebih yang berinteraksi untuk mencapai sasaran individu atau bersama.
Keluarga dapat pempengaruhi perilaku pembelian. Keluarga adalah organisasi pembelian konsumen yang paling penting dalam masyarakat. Keputusan pembelian keluarga, tergantung pada produk, iklan dan situasi.
Seseorang umumnya berpartisipasi dalam kelompok selama hidupnya-keluarga, klub, organisasi. Posisi seseorang dalam setiap kelompok dapat diidentifikasikan dalam peran dan status. Setiap peran membawa status yang mencerminkan penghargaan yang diberikan oleh masyarakat.

-Faktor Psikologis
Pemilihan barang yang dibeli seseorang lebih lanjut dipengaruhi oleh empat faktor psikologis, yaitu motivasi, persepsi, pengetahuan serta kepercayaan.
Motivasi merupakan kebutuhan yang cukup menekan untuk mengarahkan seseorang mencari cara untuk memuaskan kebutuhan tersebut. Beberapa kebutuhan bersifat biogenik, kebutuhan ini timbul dari suatu keadaan fisiologis tertentu, seperti rasa lapar, rasa haus, rasa tidak nyaman. Sedangkan kebutuhan-kebutuhan lain bersifat psikogenik yaitu kebutuhan yang timbul dari keadaan fisologis tertentu, seperti kebutuhan untuk diakui, kebutuhan harga diri atau kebutuhan diterima.
Persepsi didefinisikan sebagai proses dimana seseorang memilih, mengorganisasikan, mengartikan masukan informasi untuk menciptakan suatu gambaran yang berarti dari dunia ini. Orang dapat memiliki persepsi yang berbeda-beda dari objek yang sama karena adanya tiga proses persepsi:
• Perhatian yang selektif
• Gangguan yang selektif
• Mengingat kembali yang selektif
Pembelajaran menjelaskan perubahan dalam perilaku seseorang yang timbul dari pengalaman. Sedang kepercayaan merupakan suatu pemikiran deskriptif yang dimiliki seseorang terhadap sesuatu.
5)factor rasional dan factor emosional:
Factor emosional dalam pembelian
Sebagai peraktisi di bisnis internet baik newbie ataupun yang sudah sukses. Para pelanggan kita memandang terhadap kepuasan suatu produk biasanya melihat dari faktor kualitas produk, kualitas pelayanan, harga produk, biaya yang dipunyai untuk membelinya dan kebutuhan akan produk tersebut.
Kita tidak menyadari bahwa di luar 5 faktor itu, sebenarnya ada faktor lain yang tidak kalah pentingnya. Dan para ahli strategi pemasaran ataupun ahli marketing sepakat menyebutnya dengan Faktor Emosional. Kok bisa faktor ini sebagai kepuasan pelanggan khususnya dalam berbisnis internet?
Coba kita flashback sebentar. Saat pertama kalinya saya mengenal bisnis internet yaitu disini. Sebelum memutuskan untuk membelinya atau bergabung saya mempertimbangkan kelima faktor tersebut di atas. Namun begitu saya membaca dan mempelajari sales letternya, ternyata faktor emosional lebih dominan. Kalau mereka bisa melakukannya dan bisa sukses, apalagi kita sama-sama orang Indonesia yang juga pernah merasakan enaknya makan nasi goreng kambing, tahu isi, sambal terasi, sayur asem. Kenapa kita tidak bisa? Yah, itulah gambaran faktor emosional secara awam.
Perilaku konsumen terhadap suatu produk kadang tidak rasional. Artinya dalam melakukan transaksi pembelian, faktor emosional ikut mempengaruhi. Saat melihat produk bagus, sales letternya yang memikat hati dan kemasannya yang mempesona, secara emosional pelanggan tanpa memikirkan harga lagi biasanya segera melakukan pembelian untuk memilikinya.
Didorong karena masih sebagai pemula di bisnis internet, maka itu saya pernah mencoba membandingkan antara produk online yang satu dengan produk online yang lain. Dari beberapa produk online itu ada satu yang begitu fenomenal dan menonjol. Dan berdasarkan informasi, ternyata produk tersebut yang paling direkomendasikan dalam bisnis internet untuk saat ini. Kalau ada yang antipati dan sinis terhadapnya, itu sudah biasa dalam hukum alam. Semakin tinggi pohon, maka semakin kencang angin meniupnya.
Produk fenomenal tersebut menurutku telah berhasil memuaskan pelanggannya khususnya di Indonesia. Ini dibuktikan dengan blog foundernya yang sangat tinggi trafficnya sekitar 5000 pengunjung perhari. Dan sekali posting artikel bisa 200 - 300 komentar yang telah mengunjunginya. Coba bandingankan dengan blog saya, yang sekali posting artikel dalam rentang waktu satu minggu, paling komentarnya sekitar2000 an (sorry bro...ternyata salah, 0 nya kelebihan 2 he..he..he..)
Saya yakin kenapa produk dan blognya bisa sukses seperti ini, tak lain dan tak bukan karena kontribusi dari aspek estetikanya. Dimana aspek estetika adalah merupakan bagian dimensi dari faktor emosional.
Aspek estetika adalah bentuk yang dapat meliputi besar kecilnya, bentuk sudut, proporsi dan kesimetrisan jika dilihat dari sisi Customer Satisfaction. Jadi tak heran kan produk online yang menarik sesuai dengan kriteria itu akan meningkatkan emosi yang positif yang akhirnya mempengaruhi kepuasan konsumennya. Makanya tak heran orang yang sudah sukses di bisnis ini, penghasilannya bisa puluhan juta dalam sebulan, bahkan jauuuh lebih.

Factor Rasional dalam Pembelian
1. Putuskan Apakah Anda seorang Rasional atau Emosional PembeliTidak setiap keputusan harus didasarkan pada emosi, di sisi lain tidak semua harus didasarkan pada logika. Sosial-psikolog percaya bahwa sebagian besar keputusan kita didasarkan pada emosi dan bahkan jika kita memutuskan untuk bertindak secara rasional pilihan terakhir kita masih emosional. Jadi mereka mengatakan bahwa mulai perencanaan rasional, ketika Anda harus melakukan pembelian apapun, tetapi pada akhirnya membuat pilihan sesuai dengan apa yang hati Anda mengatakan. Dalam sebagian besar kasus dengan keputusan emosional membuat Anda menghabiskan uang untuk membeli barang-impuls berguna-jadi saya pikir tidak layak yang menjadi emosional dalam melakukan pembelian. Sebaliknya yang baik jika Anda menggunakan kedua logika dan emosi.
2. Keputusan Putuskan Yang Harus Logis tentu Its untuk mengatakan bahwa membuat rencana sebelum melakukan pembelian ini akan membantu Anda memutuskan pembelian harus didasarkan pada emosi dan yang harus di logika. Putuskan apakah Anda bertindak pada kebutuhan atau keinginan. Kita mungkin perlu memiliki furnitur anak-kamar tidur untuk rumah baru kami sebagai kita pergi ke toko kita membeli perabotan bersamaan dengan itu kami juga membeli poster Harry Potter sebagai anak kami bersikeras membeli itu, mainan anak Anda hal-hal yang mungkin sudah di jumlah besar (seperti ia mereka pada hari ulang tahun-nya) dan uang banyak hal kecil tapi mengkonsumsi seperti lilin, lampu berdiri dan rak. Apa sih! Anda pergi untuk membeli satu hal namun akhirnya membeli seluruh toko. Kami melakukan hal ini sering saat membeli di toko-toko departemen karena mengandung AZ persyaratan kami. Kami pergi ke satu departemen dan lainnya dan lainnya dan selama window shopping kita membeli begitu banyak hal yang tidak diperlukan. Jadi lebih baik memutuskan keputusan harus logis dan tidak boleh dikompromikan. Jika Anda akan mulai berpikir Anda akan mengetahui bahwa sebagian besar keputusan kita seharusnya harus logis. Pikirkan tentang hal ini!
3. Bagaimana Perusahaan Trigger Emosi ini sangat umum di dunia todays sebagai pemasar cukup tahu Teman jiwa orang yang mereka memicu kebutuhan emosional dan keinginan orang. Mereka tahu bahwa mereka dapat mengubah ingin menjadi kebutuhan jika mereka memicu saraf yang tepat.Itulah alasan mengapa impulse buying telah menjadi begitu umum, ketika orang pergi ke berbelanja mereka sering tidak punya rencana dan mereka membeli apapun yang berwarna-warni, cerah, agresif diiklankan atau dipromosikan oleh metode lain yang berbeda.
4. Berapa banyak Anda dapat Save dari Keputusan Kanan Kanan keputusan bisa membuat Anda menyimpan sebanyak yang Anda inginkan untuk menyimpan. Sebenarnya kami menghabiskan begitu banyak pada hal-hal yang tidak terlalu diperlukan jika Anda mulai membuat daftar hal-hal yang tidak perlu, Anda beli bulan sebelumnya, Anda tidak bisa jumlah mereka semua di beberapa halaman. Hal-hal ini tidak perlu kemudian dapat dihapus dari daftar belanja bulan berikutnya dan jika Anda memutuskan untuk membuat rencana dan bertindak di dalamnya Anda akan menemukan bahwa pada akhirnya Anda telah menyimpan sejumlah uang untuk rencana jangka panjang Anda. Its terserah Anda bagaimana Anda mengurangi biaya tambahan dari anggaran atau merencanakan dan Anda akan menghemat uang sesuai.
5. Yang Harus Memenuhi kebutuhan adalah sesuatu yang belum terpenuhi.Kita semua membutuhkan makanan, pakaian, tempat tinggal, pendidikan dan rasa belongingness tetapi masih beberapa orang membutuhkan $ 1.000 dan kebutuhan lain $ 1 milyar untuk memenuhi kebutuhan tersebut. Alasan di balik perbedaan ini adalah bahwa beberapa orang hanya berusaha memenuhi kebutuhan dasar dan mempertimbangkan keinginan mereka sebagai s dan ingin bisa tak terbatas. Kita semua perlu memiliki 2 cocok memakai: satu untuk memakai sementara yang lain yang kotor tapi kami ingin memberitahu kita bahwa kita membutuhkan sebuah lemari yang berisi hari-cocok di setiap warna mungkin, beberapa malam-baju bagus untuk pesta malam dan kesempatan formal juga. Jadi ingin bisa tak terhitung tetapi ingin mengurangi tidak dibutuhkan dapat membuat Anda menghemat uang untuk membeli hal-hal yang lebih penting.
6. Apa yang dapat Anda Beli dari Tabungan Anda Jika Anda mulai menabung sekarang Anda dapat membuat uang yang cukup dalam beberapa tahun yang akan membantu Anda memenuhi impian Anda seperti membeli rumah, mobil atau pengaturan pernikahan dapat diselesaikan tanpa frustrasi apapun.

tugas manajemen penjualan 2

Nama :Gina Aisyah P.S
Npm :36209572
Kelas :2 DD 03
MK :MANAJEMEN PENJUALAN
DOSEN :HARI SETIAWAN

1)a.Alokasi kegiatan pembeli
Satu masalah yang paling sulit dalam pengalokasian penjualan adalah masalah banyaknya waktu untuk menjual kepada pembeli yang berbeda.Dapat dikatakan waktu yang diperlukan untuk melayani calon konsumen lebih banyak daripada yang dipergunakan untuk melayani pembeli yang ada.Kalau waktu yang digunakan oleh wiraniaga dianggap tidak efektif,maka penjualan tersebut dapat dilakukan melaui pos.Tugas permulaan yang dilakukan oleh wiraniaga memang sering tidak efisien ataupun tidak efektif.
Pembeli dapat dikelompokkan ke dalam beberapa golongan:
-Pembeli rumah tangga
-Pembeli individual
-Pembeli industry
-Pedagang
-Pemerintah
b.Alokasi kegiatan Produk
Dalam perusahaan – perusahaan multi produk. Merupakan kesulitan apabila seorang wiraniaga harus menangani promosi dan penjualan beberapa jenis produk, tetapi apabila menggunakan banyak wiraniaga yang perlu dipertimbangkan adalah kemungkinan akan berkurangnya laba yang direncanakan.
Oleh karena itu, kebijakan manager produk sehingga didapat keseuaian program kerja antara penjualan dan produksi.
Dua model optimasi antara jumlah wiraniaga dan laba yang dapat digunakan I sebagai bahan pertimbangn, yaitu :
1. optimasi yang tidak terbatas, artinya dapat diterapkan jumlah wiraniaga yang fleksibel
2. optimasi yang terbatas, artinya dapat diterapkan wiraniaga yang tetap
c.Alokasi dengan sumber yang fleksibel
Sumber-sumber yang dipunyai perusahaan dapat dikatakan fleksibel, jika harus menentukan tidak hanya jumlah wiraniaga yang harus dialokasikan ke masing-masing daerah penjualan, tetapi juga besarnya anggaran penjualan.
Satu faktor yang penting dari model optimasi yang tidak dibatasi ini adalah bahwa keputusan tentang jumlah wiraniaga di daerah penjualan tertentu tidak mempengaruhi keputusan-keputusan di daerah lainnya. Jumlah wiraniaga yang optimal pada masing-masing daerah penjualan, menunjukkan pula tingkat optimal untuk perusahaan secara keseluruhan.
d.Alokasi dengan anggaran tetap
Tugas manajemen penjualan adalah mendapatkan cara terbaik untuk mengalokasikan wiraniaga ke setiap daerah penjualan.
Adanya batasan jumlah wiraniaga berarti bahwa keputusan-keputusan pada satu daerah penjualan, tidak dapat dipisahkan dari keputusan-keputusan untuk daerah penjualan yang lain, karena tambahan seorang wiraniaga di satu daerah penjualan akan mengurangi seorang wiraniaga di daerah penjualan lainnya
2)Penentuan jumlah wiraniaga:
-Metode Beban Kerja (Work Load Method)
Dalam metode beban kerja ini, kita menentukan jumlah tenaga penjualan denganmempertimbangkan: frekuensi dan lama kunjungan yang diperlukan untuk menjual kepada .pembeli yang ada maupu pembeli potensial.
-Metode incremental
Penggunaan metode ini didasarkan pada satu prinsip, bahwa laba bersih akanmeningkat apabila tambahan tenaga penjualan dapat mengakibatkan kenaikanpenghasilan(dari penjualan) melebihi kenaikan biayanya.
-Metode potensi
penjualanMetode potensi penjualan adalah sebuah metode yang dipakai untuk menetukanjumlah tenaga penjualan dengan mendasarkan pada asumsi bahwa diskripsi jabatandari seorang penjual memasukkan juga pelaksanaan atau hasil kerja kegiatannya.
3)jenis kpribadian dari calon pembeli
-Pembeli Apatis
Tipe ini adalah jenis orang yang tidak akan pernah membeli apapun, tidak peduli sebagus apapun produk kita, seberapa murah, cenderung sinis, negatif, aneh dan tidak tertarik. Mereka ini biasanya orang punya banyak masalah pribadi sehingga tidak tertarik dengan penawaran kita. Jadi tidak perlu buang waktu terlalu lama dengan tipe ini namun tetap berlaku sopan.

-Pembeli Aktualisasi diri
Ini adalah kebalikan dari tipe apatis, pembeli aktualisasi diri mengetahui dengan jelas apa yang ia inginkan, fitur dan manfaat yang ia cari serta jumlah uang yang bersedia ia keluarkan untuk membeli. Jika anda mempunyai apa yang mereka inginkan maka mereka dapat langsung membelinya, saat itu juga tanpa banyak pertanyaan. Tipe ini sangat positif, menyenangkan, dan mudah diajak berurusan. Yang anda harus lakukan membawa produk atau jasa yang dibutuhkannya dan penjualan akan terjadi. Namun tipe pembeli seperti agak jarang ditemui.
-Pembeli Analitis
Tipe ini sangat detail dan penuh pertimbangan serta cenderung agak cerewet. Dalam menghadapi tipe pembeli seperti ini butuh kesabaran karena mereka akan banyak bertanya untuk mengumpulkan data dan informasi yang lengkap sebagai sarana pengambilan keputusan. Mereka akan bersikap teliti dan membandingkan dengan produk atau jasa yang lain. Hadapi tipe ini dengan persiapan informasi berupa fakta, grafik, brosur, dsb. Jangan coba melebih-lebihkan karena mereka akan tahu dan akan minta bukti.

-Pembeli Penghubung
Tipe pembeli ini sangat peduli dengan apa yang akan dipikirkan atau dirasakan orang lain mengenai keputusan pembelian mereka. Mereka akan peduli bagaimana orang akan berespon terhadap pilihan mereka. Ia akan selalu berusaha membicarakan dulu dengan keluarga, teman dan relasinya sebelum mengambil keputusan pembelian. Biasanya mereka suka bertanya mengenai siapa saja yang pernah gunakan produk atau jasa yang kita tawarkan. Mereka suka berpikir panjang dan bisa tiba-tiba berubah pikiran saat ada orang yang memberi masukan negatif.

-Pembeli Penyetir
Tipe ini kepribadiannya seperti direktur. Sangat terbuka, tergesa-gesa, tidak sabar, dan ingin langsung pada inti pembicaraan. Mereka selalu merasa sibuk dan tidak suka banyak basa basi, jadi mereka ingin langsung tahu mengenai produk atau jasa kita dan berapa harganya lalu mengambil keputusan apakah akan membeli atau tidak. Menghadapi tipe ini kita harus gesit dan to the point, penuhi apa yang menjadi kemauan mereka dan jangan buat mereka menunggu.

-Pembeli Sosialisasi
Tipe pembeli ini sangat ramah, menyenangkan, suka bicara dan berhubungan baik dengan sales. Kadang mereka terlalu cepat setuju dan membeli asal mereka sudah rasa senang sehingga tidak perhatikan hal-hal detail. Kalaupun mereka tidak ingin membeli mereka akan menolak secara halus bahkan membantu kita mencari pembeli lain.
Dari cara kita mengetahui tipe pembeli, kita tidak akan lagi kesulitan untuk mengatur strategi marketing kita dalam menghadapi calon pelanggan yang bercorak pikirannya. Untuk itulah pentingnya mengetahui pribadi pembeli, tentunya kita harus berbeda pula dalam melakukan pendekatan kepada calon pelanggan tersebut.

4)sebutkan dan jelaskan factor sosiologis dan psikologis dalam pembelian:
-Faktor Sosiologi
Perilaku konsumen juga dipengaruhi oleh faktor sosial, seperti kelompok kecil, keluarga serta peranan dan status sosial konsumen. Perilaku seseorang dipengaruhi oleh banyak kelompok kecil. Kelompok yang mempunyai pengaruh langsung. Definisi kelompok adalah dua orang atau lebih yang berinteraksi untuk mencapai sasaran individu atau bersama.
Keluarga dapat pempengaruhi perilaku pembelian. Keluarga adalah organisasi pembelian konsumen yang paling penting dalam masyarakat. Keputusan pembelian keluarga, tergantung pada produk, iklan dan situasi.
Seseorang umumnya berpartisipasi dalam kelompok selama hidupnya-keluarga, klub, organisasi. Posisi seseorang dalam setiap kelompok dapat diidentifikasikan dalam peran dan status. Setiap peran membawa status yang mencerminkan penghargaan yang diberikan oleh masyarakat.

-Faktor Psikologis
Pemilihan barang yang dibeli seseorang lebih lanjut dipengaruhi oleh empat faktor psikologis, yaitu motivasi, persepsi, pengetahuan serta kepercayaan.
Motivasi merupakan kebutuhan yang cukup menekan untuk mengarahkan seseorang mencari cara untuk memuaskan kebutuhan tersebut. Beberapa kebutuhan bersifat biogenik, kebutuhan ini timbul dari suatu keadaan fisiologis tertentu, seperti rasa lapar, rasa haus, rasa tidak nyaman. Sedangkan kebutuhan-kebutuhan lain bersifat psikogenik yaitu kebutuhan yang timbul dari keadaan fisologis tertentu, seperti kebutuhan untuk diakui, kebutuhan harga diri atau kebutuhan diterima.
Persepsi didefinisikan sebagai proses dimana seseorang memilih, mengorganisasikan, mengartikan masukan informasi untuk menciptakan suatu gambaran yang berarti dari dunia ini. Orang dapat memiliki persepsi yang berbeda-beda dari objek yang sama karena adanya tiga proses persepsi:
• Perhatian yang selektif
• Gangguan yang selektif
• Mengingat kembali yang selektif
Pembelajaran menjelaskan perubahan dalam perilaku seseorang yang timbul dari pengalaman. Sedang kepercayaan merupakan suatu pemikiran deskriptif yang dimiliki seseorang terhadap sesuatu.
5)factor rasional dan factor emosional:
Factor emosional dalam pembelian
Sebagai peraktisi di bisnis internet baik newbie ataupun yang sudah sukses. Para pelanggan kita memandang terhadap kepuasan suatu produk biasanya melihat dari faktor kualitas produk, kualitas pelayanan, harga produk, biaya yang dipunyai untuk membelinya dan kebutuhan akan produk tersebut.
Kita tidak menyadari bahwa di luar 5 faktor itu, sebenarnya ada faktor lain yang tidak kalah pentingnya. Dan para ahli strategi pemasaran ataupun ahli marketing sepakat menyebutnya dengan Faktor Emosional. Kok bisa faktor ini sebagai kepuasan pelanggan khususnya dalam berbisnis internet?
Coba kita flashback sebentar. Saat pertama kalinya saya mengenal bisnis internet yaitu disini. Sebelum memutuskan untuk membelinya atau bergabung saya mempertimbangkan kelima faktor tersebut di atas. Namun begitu saya membaca dan mempelajari sales letternya, ternyata faktor emosional lebih dominan. Kalau mereka bisa melakukannya dan bisa sukses, apalagi kita sama-sama orang Indonesia yang juga pernah merasakan enaknya makan nasi goreng kambing, tahu isi, sambal terasi, sayur asem. Kenapa kita tidak bisa? Yah, itulah gambaran faktor emosional secara awam.
Perilaku konsumen terhadap suatu produk kadang tidak rasional. Artinya dalam melakukan transaksi pembelian, faktor emosional ikut mempengaruhi. Saat melihat produk bagus, sales letternya yang memikat hati dan kemasannya yang mempesona, secara emosional pelanggan tanpa memikirkan harga lagi biasanya segera melakukan pembelian untuk memilikinya.
Didorong karena masih sebagai pemula di bisnis internet, maka itu saya pernah mencoba membandingkan antara produk online yang satu dengan produk online yang lain. Dari beberapa produk online itu ada satu yang begitu fenomenal dan menonjol. Dan berdasarkan informasi, ternyata produk tersebut yang paling direkomendasikan dalam bisnis internet untuk saat ini. Kalau ada yang antipati dan sinis terhadapnya, itu sudah biasa dalam hukum alam. Semakin tinggi pohon, maka semakin kencang angin meniupnya.
Produk fenomenal tersebut menurutku telah berhasil memuaskan pelanggannya khususnya di Indonesia. Ini dibuktikan dengan blog foundernya yang sangat tinggi trafficnya sekitar 5000 pengunjung perhari. Dan sekali posting artikel bisa 200 - 300 komentar yang telah mengunjunginya. Coba bandingankan dengan blog saya, yang sekali posting artikel dalam rentang waktu satu minggu, paling komentarnya sekitar2000 an (sorry bro...ternyata salah, 0 nya kelebihan 2 he..he..he..)
Saya yakin kenapa produk dan blognya bisa sukses seperti ini, tak lain dan tak bukan karena kontribusi dari aspek estetikanya. Dimana aspek estetika adalah merupakan bagian dimensi dari faktor emosional.
Aspek estetika adalah bentuk yang dapat meliputi besar kecilnya, bentuk sudut, proporsi dan kesimetrisan jika dilihat dari sisi Customer Satisfaction. Jadi tak heran kan produk online yang menarik sesuai dengan kriteria itu akan meningkatkan emosi yang positif yang akhirnya mempengaruhi kepuasan konsumennya. Makanya tak heran orang yang sudah sukses di bisnis ini, penghasilannya bisa puluhan juta dalam sebulan, bahkan jauuuh lebih.

Factor Rasional dalam Pembelian
1. Putuskan Apakah Anda seorang Rasional atau Emosional PembeliTidak setiap keputusan harus didasarkan pada emosi, di sisi lain tidak semua harus didasarkan pada logika. Sosial-psikolog percaya bahwa sebagian besar keputusan kita didasarkan pada emosi dan bahkan jika kita memutuskan untuk bertindak secara rasional pilihan terakhir kita masih emosional. Jadi mereka mengatakan bahwa mulai perencanaan rasional, ketika Anda harus melakukan pembelian apapun, tetapi pada akhirnya membuat pilihan sesuai dengan apa yang hati Anda mengatakan. Dalam sebagian besar kasus dengan keputusan emosional membuat Anda menghabiskan uang untuk membeli barang-impuls berguna-jadi saya pikir tidak layak yang menjadi emosional dalam melakukan pembelian. Sebaliknya yang baik jika Anda menggunakan kedua logika dan emosi.
2. Keputusan Putuskan Yang Harus Logis tentu Its untuk mengatakan bahwa membuat rencana sebelum melakukan pembelian ini akan membantu Anda memutuskan pembelian harus didasarkan pada emosi dan yang harus di logika. Putuskan apakah Anda bertindak pada kebutuhan atau keinginan. Kita mungkin perlu memiliki furnitur anak-kamar tidur untuk rumah baru kami sebagai kita pergi ke toko kita membeli perabotan bersamaan dengan itu kami juga membeli poster Harry Potter sebagai anak kami bersikeras membeli itu, mainan anak Anda hal-hal yang mungkin sudah di jumlah besar (seperti ia mereka pada hari ulang tahun-nya) dan uang banyak hal kecil tapi mengkonsumsi seperti lilin, lampu berdiri dan rak. Apa sih! Anda pergi untuk membeli satu hal namun akhirnya membeli seluruh toko. Kami melakukan hal ini sering saat membeli di toko-toko departemen karena mengandung AZ persyaratan kami. Kami pergi ke satu departemen dan lainnya dan lainnya dan selama window shopping kita membeli begitu banyak hal yang tidak diperlukan. Jadi lebih baik memutuskan keputusan harus logis dan tidak boleh dikompromikan. Jika Anda akan mulai berpikir Anda akan mengetahui bahwa sebagian besar keputusan kita seharusnya harus logis. Pikirkan tentang hal ini!
3. Bagaimana Perusahaan Trigger Emosi ini sangat umum di dunia todays sebagai pemasar cukup tahu Teman jiwa orang yang mereka memicu kebutuhan emosional dan keinginan orang. Mereka tahu bahwa mereka dapat mengubah ingin menjadi kebutuhan jika mereka memicu saraf yang tepat.Itulah alasan mengapa impulse buying telah menjadi begitu umum, ketika orang pergi ke berbelanja mereka sering tidak punya rencana dan mereka membeli apapun yang berwarna-warni, cerah, agresif diiklankan atau dipromosikan oleh metode lain yang berbeda.
4. Berapa banyak Anda dapat Save dari Keputusan Kanan Kanan keputusan bisa membuat Anda menyimpan sebanyak yang Anda inginkan untuk menyimpan. Sebenarnya kami menghabiskan begitu banyak pada hal-hal yang tidak terlalu diperlukan jika Anda mulai membuat daftar hal-hal yang tidak perlu, Anda beli bulan sebelumnya, Anda tidak bisa jumlah mereka semua di beberapa halaman. Hal-hal ini tidak perlu kemudian dapat dihapus dari daftar belanja bulan berikutnya dan jika Anda memutuskan untuk membuat rencana dan bertindak di dalamnya Anda akan menemukan bahwa pada akhirnya Anda telah menyimpan sejumlah uang untuk rencana jangka panjang Anda. Its terserah Anda bagaimana Anda mengurangi biaya tambahan dari anggaran atau merencanakan dan Anda akan menghemat uang sesuai.
5. Yang Harus Memenuhi kebutuhan adalah sesuatu yang belum terpenuhi.Kita semua membutuhkan makanan, pakaian, tempat tinggal, pendidikan dan rasa belongingness tetapi masih beberapa orang membutuhkan $ 1.000 dan kebutuhan lain $ 1 milyar untuk memenuhi kebutuhan tersebut. Alasan di balik perbedaan ini adalah bahwa beberapa orang hanya berusaha memenuhi kebutuhan dasar dan mempertimbangkan keinginan mereka sebagai s dan ingin bisa tak terbatas. Kita semua perlu memiliki 2 cocok memakai: satu untuk memakai sementara yang lain yang kotor tapi kami ingin memberitahu kita bahwa kita membutuhkan sebuah lemari yang berisi hari-cocok di setiap warna mungkin, beberapa malam-baju bagus untuk pesta malam dan kesempatan formal juga. Jadi ingin bisa tak terhitung tetapi ingin mengurangi tidak dibutuhkan dapat membuat Anda menghemat uang untuk membeli hal-hal yang lebih penting.
6. Apa yang dapat Anda Beli dari Tabungan Anda Jika Anda mulai menabung sekarang Anda dapat membuat uang yang cukup dalam beberapa tahun yang akan membantu Anda memenuhi impian Anda seperti membeli rumah, mobil atau pengaturan pernikahan dapat diselesaikan tanpa frustrasi apapun.

Selasa, 29 Maret 2011

TULISAN MANAJEMEN PENJUALAN

Nama : GINA AISYAH P.S
Kelas : 2DD03
NPM :36209572
Dosen : Hari Setiawan

Manajemen Penjualan
Penjualan merupakan kegiatan yang dimulai ketika syuatu produk telah ada dan selesai setelah terjadi transaksi penjualan,jadi penjualan adalah ilmu atau seni yang mempengaruhi orang lain agar bersedia membeli barang dan jasa yang ditawarkan walaupun bagian dari pemasaran peran penjualan didalam keberhasilan bisnis sangat besar karena peran inilah yang sebenarnya secara langsung menghasilkan pendapatan atau penerimaan dari perusahaan.
Manajemen Penjualan adalah suatu proses perencanaan, pengorganisasian, implementasi,pengendalian terhadap aktifitas kegiatan menjual yang dilakukan oleh perusahaan melalui tenaga penjualan.manajemen penjualan termasuk kegiatan penarikan,pemilihan,perlengkapan,penugasan,penentuanrute,supervise,pembayaran dan pemotivasian serta pengembangan kemampuan yang diberikan kepada tenaga penjual.
Proses Manajemen Penjualan
Setelah strategi penjualan ditetapkan maka untuk selanjutnya manajemen tentu harus melaksanakannya dan mengelola pelaksanaan penjualan.kegiatan pengelolaan dimulai dari perencanaan penjualan yang meliputi pengenalan pasar dan peran mendesain organisasi dan struktur organisasi penjual,meramalkan penjualan menentukan objective penjualan dan manajemen waktu dan didalam penentuan tujuan harus diturunkan dari tujuan perusahaan pada tingkat manajemen yang lebih tinggi,tingkatan tujuan penjualan terdiri dari tujuan korporasi unit bisnis,pemasaran dan penjualan yang beberapa tingkatan sampai ketujuan individu tenaga penjual.

TUGAS MANAJEMEN PENJUALAN

Nama :Gina Aisyah P.S
Kelas :2 DD 03
Npm :36209572
Mk :manajemen penjualan
Nama Dosen : Hari setiawan

• PENGERTIAN MANAJEMEN PENJUALAN DARI BEBERAPA SUMBER
O> J.Dalrymple Douglas: “Manajemen penjualan adalah perencanaan, pelaksanaan, dan pengendalian program-program kontak tatap muka yang dirancang untuk mencapai tujuan penjualan perusahaan”
O> American Marketing Association: “Manajemen penjualan adalah perencanaan, pengarahan dan pengawasan penjualan tatap muka termasuk penarikan, pemilihan, perlengkapan, penugasan, penentuan rute, supervisi, pembayaran, pemotivasian sebagai tugas yang diberikan pada para tenaga penjual”
O> Basu Swastha: “Manajemen penjualan adalah perencanaan, pelaksanaan dan pengendalian program-program kontak tatap muka, termasuk pengalokasian, penarikan, pemilihan, pelatihan, dan pemotivasian yang dirancang untuk mencapai tujuan penjualan perusahaan”
• PROSES MANAJEMEN PENJUALAN
kegiatan pengelolaan dimulai dari perencanaan penjualan yang meliputi pengenalan pasar dan peran mendesain organisasi dan struktur organisasi penjual,meramalkan penjualan menentukan objective penjualan dan manajemen waktu dan didalam penentuan tujuan harus diturunkan dari tujuan perusahaan pada tingkat manajemen yang lebih tinggi,tingkatan tujuan penjualan terdiri dari tujuan korporasi unit bisnis,pemasaran dan penjualan yang beberapa tingkatan sampai ketujuan individu tenagapenjual seperti :
• Dari teman-teman di sekitar kita
• Dari temannya teman-teman kita
• Orang-orang yang kita bertemu setiap hari
• Referral dari pelanggan yang senang dan puas


• TAHAPAN-TAHAPAN PENJUALAN
1.Prospecting
2.Perencanaan pra penjualan
3.Presentasi Penjualan
4.Mengatasi keberatan prospek
5.Menutup penjualan


• CARA-CARA PENJUALAN
1. Tentukan Kebutuhan dan Keinginan Pelanggan
Untuk menentukan kebutuhan konsumen haruslah terlebih dahulu diadakan semacam pengamatan atau penelitian sederhana terhadap kebutuhan konsumen, misalnya barang atau jasa apa yang dibutuhkan dan diinginkan konsumen, Berapajumlahnya, siapa yang membutuhkan?
2. Pilihlah Pasar sasaran Khusus
Ada tiga jenis pasar sasaran khusus, yaitu:
a) Pasar individual.
b) Pasar khusus.
c) Pasar tersegmentasi.
3. Tetapkan Posisi Pasar
Setelah menentukan segmentasi pasar, perusahaan harus menentukan posisi pasar yang ingin diduduki segmen tersebut. Menetapkan posisi pasar ialah menyusun produk ditempat yang lebih jelas, khas, sehingga menimbulkan hasrat terhadap produk tersebut dalam pikiran konsumen daripada produk sejenis yang lain.
4. Tempatkan Strategi Penjualan dalam Persaingan
Perusahaan harus lebih siap untuk melakukan bauran pemasaran sebagai strategi dalam pengelolaan perusahaan. Bauran pemasaran adalah kombinasi penawaran produk,penetapan harga, metode promosi, dan sistem distribusi untuk menjangkau kelompok konsumen tertentu.


• FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEGIATAN PENJUALAN

1.Kondisi dan Kemampuan Penjual.
Transaksi jual-beli atau pemindahan hak milik secara komersial atas barang dan jasa itu pada prinsipnya melibatkan dua pihak, yaitu penjual sebagai pihak pertama dan pembeli sebagai pihak kedua.Penjual harus dapat menyakinkan kepada pembelinya agar dapat berhasil mencapai sasaran penjualan yang diharapkan.untuk maksud tersebut penjual harus memahami beberapa masalah penting yang sangat berkaitan, yaitu :
a. Jenis dan karakteristik barang yang di tawarkan.
b. Harga produk.
c. Syarat penjualan seperti: pembayaran, penghantaran, pelayanan sesudah penjualan,garansi dan sebagainya.
2. Kondisi Pasar.
Pasar, sebagai kelompok pembeli atau pihak yang menjadi sasaran dalam penjualan, dapat pula mempengaruhi kegiatan penjualannya.
Adapun faktor-faktor kondisi pasar yang perlu diperhatikan adalah:
a. Jenis pasarnya
b. Kelompok pembeli atau segmen pasarnya
c. Daya belinya
d. Frekuensi pembelian
e. Keinginan dan kebutuhan
3. Modal.
Akan lebih sulit bagi penjualan barangnya apabila barang yang dijual tersebut belum dikenal oleh calon pembeli, atau apabila lokasi pembeli jauh dari tempat penjual.penjual harus memperkenalkan dulu membawa barangnya ketempat pembeli.untuk melaksanakan maksud tersebut diperlukan adanya sarana serta usaha,seperti: alat transport, tempat peragaan baik didalam perusahaan maupun di luar perusahaan,usaha
promosi,yang hanya dapat dilakukan apabila penjualan memiliki sejumlah modal yang diperlukan.
4. Kondisi Organisasi Perusahaan.
Pada perusahaan besar, biasanya masalah penjualan ditangani oleh bagian penjualan yang dipegang orang-orang tertentu yang ahli di bidang penjualan.

Rabu, 05 Januari 2011

Kewirausahaan

Nama :Gina Aisyah Purnama Sari
Kelas :2 DD 03
Npm :36209572
Mk :kewirausahaan (softskill)
Dosen :Joko Utomo

(TULISAN)


Tips Membuka Usaha Kaos atau T-shirt(DISTRO):

Membuka usaha kaos adalah salah satu bisnis yang sangat bonafit. Semakin menjamurnya bisnis distro di Indonesia membuat bisnis kaos menjadi lahan yang bagus untuk mengembangkan usaha. Banyak distro-distro menjual kaos murah dengan berbagai desain yang bervariasi. Kebanyakan distro menjual kaos dan membuat desain sendiri-sendiri dan juga berdasarkan pesanan pelanggannya.
Modal awal apabila anda ingin membuat usaha clothing adalah memiliki kemauan dan semangat serta jangan ketinggalan jiwa entrepreneur. Tidak perlu merasa minder apabila anda belum bisa mendesain, belum bisa menyablon sendiri, belum memiliki modal besar buat membeli mesin konveksi, alat-alat sablon plus mesin press nya yang harganya lumayan mahal. Berikut saya akan coba memberikan beberapa tips dan trik yang saya rangkum secara umum tentang bagaimana memulai usaha clothing kaos.
1. Hal penting pertama yang anda butuh adalah IDE dasarnya. Kaos seperti apa yang ingin anda buat. Tema atau topik yang ingin anda buat, karakter dan target market yang anda ingin capai.
2. Bikin BRAND / MERK anda dengan menciptakan logo serta tag line yang akan jadi icon produk anda. Ada banyak keuntungan yang anda dapatkan dengan memiliki merk. Merk akan membuat produk anda berbeda, unik dan tidak menjadi komoditas. Buatlah brand atau merk anda seunik mungkin. Yang penting merk tersebut gampang dicerna dan diingat oleh orang nantinya. Umumnya merk mencerminkan produk atau usaha dari si pemilik brand tersebut.
3. Langkah ketiga adalah buat TIM. Minimal anda joinan dengan teman anda (walaupun cuma berdua). Dalam tim ini anda perlu mencari teman yang jago design (utamakan menguasai Corel Draw dan Adobe Photoshop), karena desainer inilah nantinya yang akan membantu anda dalam menuangkan apa yang anda atau tim anda inginkan ke dalam bentuk visual, seperti bentuk dan gambar logo, tag line, sketsa kaos, dsb.
4. Yang keempat, cari penjahit sama tukang sablon. Cari yang sudah berpengalaman dan telah memiliki reputasi yang anda kenal dengan baik agar produk yang dihasilkan nantinya berkualitas tinggi. Apabila anda sudah mendapatkannya barulah anda membeli mesin jahit konveksi beserta alat-alat untuk sablon. Untuk mesin jahit kaos minimalnya anda harus memiliki mesin potong kain, mesin jahit high speed, mesin obras, dan mesin overdeck, lebih bagus lagi punya mesin jahit rantai dan setrika uap. Untuk peralatan sablon sendiri antara lain meliputi mesin, Screen, Rakel, Meja sablon plus Meja pembuatan Film, hot press, Pasta, Pewarna, Obat emulsi, Obat pembersih dll.
Namun apabila anda belum memiliki modal untuk merekrut penjahit atau membeli mesin-mesin dan peralatan tersebut, anda tidak perlu berkecil hati. Anda bisa melakukan kerjasama dengan pihak lain mulai dari yang menyediakan jasa menjahit sampai kepada sablon. Tinggal bagaimana anda cermat dalam mencari dan mengajaknya untuk bekerjasama.
5. Khusus untuk anda yang benar-benar menangani usaha ini mulai dari proses produksi sampai distribusi, maka berikut adalah beberapa hal yang perlu anda siapkan untuk memulai proses produksi usaha kaos anda.
* Kain. Ada banyak jenis kain untuk t-shirt yang ada di pasaran. Mulai dari Higet (biasanya untuk kaos partai), PE dan TC (Banyak mengandung bahan polister, jadi agak panas), Katun Combat, Katun Kardet, Double Nit, Single Nit, Lacoste, dll. Untuk kaos-kaos distro, umumnya memakai standar bahan katun Combat (kualitas terbaik). 1 kg bahan bisa dibuat menjadi di 3,2 kaos lengan pendek laki-laki dewasa. Untuk yang lengan panjang biasanya jadi 1,5 kaos. Anda juga perlu menyiapkan rib yang menjadi bahan pembuatan kerah untuk kaos oblong. Untuk bahan rib juga ada yang katun dan ada yang PE. Sedangkan untuk pembuatan kaos berkerah umumnya menggunakan kain kaos juga yang jadinya dibentuk menjadi kerah.
* Label. Biasanya label diletakkan di leher kaos bagian dalam belakang. Label berfungsi sebagai identitas produk anda nantinya karena memuat logo, ukuran dan merk produk.
* Tag . Tag dipakai untuk aksesoris brand kaos yang memuat info produk seperti harga, kode, ukuran, sama identitas produk atau bisa juga contact person produsen . Tag biasanya dibuat dari kertas atau plastik dengan sistem cetak atau sablon. Kalo mau dicetak harus buat banyak. Untuk memasang tag ini memakai tag gun bersama tag pin.
* Kemasan. Kemasan ini sebagai pemanis dari produk bisa dibuat dari plastik, box atau kain. Lebih baik lagi pada kemasan ini terdapat identitas produk.
6. Untuk masalah tempat menjual disesuaikan dengan kondisi keuangan. Apabila anda memiliki modal lebih maka anda dapat membeli atau menyewa tempat yang strategis sebagai tempat untuk jualan seperti ruko, stan mall, dsb. Akan tetapi memanfaatkan rumah atau tempat tinggal sendiri dapat menjadi alternatif yang sangat ekonomis karena anda tidak perlu mengeluarkan budget terlalu besar untuk tempat usaha kaos anda. Yang penting anda bisa memanage dan mendekor sedemikian rupa agar tempat tersebut menjadi enak dipandang mata dan representatif. Ingat, dalam membuka usaha bukan modal uang yang menjadi kekuatan utama tetapi kreatifitaslah yang harus menjadi pondasinya. Setelah itu semua terpenuhi, anda tinggal memulai untuk memproduksi lalu kemudian memasarkannya. Tips ini secara umum ditujukan untuk mereka yang sama sekali baru dalam industri bisnis kaos

Kewirausahaan

Nama:Gina Aisyah Purnama Sari
Kelas:2 DD 03
Npm :36209572
Mk :Kewirausahaan (softskill)
Dosen:Joko utomo


(Tulisan)
Lokasi Usaha Bisnis


Di dalam memilih lokasi bisnis (firm) ada beberapa hal yang perlu dipikirkan secara cermat, yaitu:
• Apakah ada pasarnya. Dengan kata lain, apakah ada customernya (demand-output) dan juga apakah ada suppliernya (supply-input). Jika ada pasarnya (output dan input), maka langkah berikutnya baru bisa dipikirkan.
• Seberapa besar revenuenya dan seberapa besar costnya. Besar kecilnya revenue sangat tergantung dari berapa banyak output (produk) yang terjual dan berapa harga jualnya. Revenue ini dipengaruhi oleh customer. Sedangkan besar kecilnya cost sangat tergantung seberapa banyak input (faktor pengadaan atau faktor produksi) dan berapa harga faktornya tersebut. Cost ini dipengaruhi oleh supplier. Input ini terdiri dari input tetap dan input variabel atau dalam arti cost dinyatakan sebagai biaya tetap dan biaya variabel.
• Bisnis apa yang sedang dicarikan lokasinya. Ada beberapa karakteristik bisnis yang dapat dipilih: production, collection, manufakture, distributor, dan ritel. Masing-masing karakteristik bisnis tersebut memiliki customer dan supplier yang mungkin berbeda dan mungkin sama. Karena itu, menentukan (target) customer dan supplier sangatlah penting dalam memilih lokasi bisnis (firm) tersebut. Dengan demikian, setiap karakteristik bisnis memiliki spesifikasi lokasinya.

Selasa, 04 Januari 2011

Kewirausahaan

Nama :Gina Aisyah Purnama Sari
Npm :36209572
Kelas :2 DD 03
MK :Kewirausahaan
Dosen :Joko Utomo


(TULISAN)


Cara membangkitkan jiwa bisnis:

Menumbuhkan jiwa usaha ada kaitannya dengan cara berpikir atau memiliki mindset bisnis. Cara berpikir bagaimana mengolah kemampuan atau modal yang kita miliki agar bisa berkembang pesat.
Bagaimana maksud memiliki mindset bisnis?
Memiliki mindset bisnis berarti kita paham kalau tujuan bisnis adalah menghasilkan uang. Sekalipun awalnya bermula dari hobi semata, tapi kalau kita punya mindset bisnis, kita akan mulai berpikir bagaimana menghasilkan uang dari hobi kita itu.
Punya mindset bisnis berarti kita paham bahwa kita harus selalu terhubung dengan bisnis kita. Penghubungnya adalah keuntungan atau profit bisnis. Profit dihasilkan kalau kita tahu berapa margin keuntungan anda, bagaimana cash flow bisnis, seperti apa keuntungan kompetitif, apa tujuan penjualan, dan bagaimana tren profit kita.
Memiliki mindset bisnis berarti tahu apa yang harus dilakukan untuk memajukan bisnis kita. Singkatnya kita punya strategi bisnis yang kemudian kita terapkan dalam praktek bisnis kita . Strategi bisnis dibangun dari visi bisnis kita dan pengamatan terhadap situasi pasar.
Punya mindset bisnis berarti terbuka dengan penghasilan dari banyak sumber. Tidak hanya terbatas dari satu sumber. “Dalam satu keranjang, jangan letakkan semua telur kita di sana,” begitu kira-kira prinsip singkatnya.